PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN TWO STAY TWO STRAY (TSTS) TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS TEKS EKSPOSISI PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 MEDAN

Penelitian ini bertujuan: (1) untuk menganalisis dan mendeskripsikan kemampuan menulis teks eksposisi siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Medan tanpa menggunakan model pembelajaran Two Stay Two Stray (TSTS), (2) untuk mendeskripsikan
kemampuan menulis teks eksposisi siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Medan dengan menggunakan model pembelajaran Two Stay Two Stray (TSTS), dan (3) untuk mendeskripsikan pengaruh penggunaan model Two Stay Two Stray (TSTS) terhadap kemampuan menulis teks eksposisi siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Medan. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode eksperimen. Adapun desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah two group post-test design, yaitu desain penelitian dengan menggunakan dua kelompok yang dipilih secara acak. Populasi dalam penelitian ini ialah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Medan dengan sampel 32 siswa kelas kontrol dan 32 siswa kelas eksperimen. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu uji persyaratan analisis, meliputi uji normalitas, uji homogenitas, dan uji hipotesis. Berdasarkan analisis data yang telah dilakukan, maka diperoleh hasil penelitian
bahwa nilai rata-rata kemampuan menulis teks eksposisi siswa di kelas kontrol yaitu 63,93 yang tergolong pada kategori cukup, sedangkan nilai rata-rata kemampuan menulis teks eksposisi siswa di kelas eksperimen yaitu 83,06 yang tergolong pada kategori baik. Kemudian, melalui pengujian hipotesis yaitu dapat disimpulkan bahwa thitung>ttabel yaitu 8,69>2,039, maka hipotesis nol (H0) ditolak dan hipotesis
alternatif (Ha) diterima. Hal ini menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran two stay two stray berpengaruh signifikan terhadap kemampuan menulis teks eksposisi siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Medan.