NILAI ESTETIKA TARI RATOH BANTAI DI KECAMATAN TAPAKTUAN KABUPATEN ACEH SELATAN

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai estetika yang ada pada Tari Ratoh
Bantai di Kecamatan Tapaktuan Kabupaten Aceh Selatan. Penulis menggunakan
landasan teoritis agar dapat menjelaskan nilai estetika Tari Ratoh Bantai yang
berkembang di daerah Aceh Selatan. Penelitian ini menggunakan teori nilai estetika
oleh The Liang Gie. Penulis menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan cara
pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dokumentasi, dan studi
kepustakaan. Penelitian dilaksanakan di jalan T. Umar desa padang Kecamatan
Tapaktuan Kabupaten Aceh Selatan yaitu di Sanggar Aneuk Jamee. Populasi dan
Sampel terdiri dari dua seniman tari di Aceh Selatan dan sebelas orang penari
Sanggar Aneuk Jamee. Hasil dari penelitian ini ialah nilai estetika dapat dilihat dari
kesatuan, keselarasan, keseimbangan dan juga kekontrasan. Keindahan juga dapat
dilihat dari motif gerak yaitu gerak saleum, gerak kisah, gerak lanie dan gerak
ekstra, syair, busana dan tata rias serta properti yang digunakan pada Tari Ratoh
Bantai ini. Properti yang digunakan berupa bantai (bantal) yang berbentuk kecil
yang dipegang oleh setiap penari. Kuatnya nilai Islami menjadi salah satu
keindahan pada tari ini, yang juga dapat dilihat dari kesederhanaan kostum namun
menggunakan banyak warna yang juga kontras dengan warna propertinya yaitu
bantal.