Aisyah (2016) PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INQUIRY TRAINING TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA PADA MATERI POKOK SUHU, KALOR, DAN PERPINDAHAN KALOR DI KELAS X SEMESTER II SMA NEGERI 7 MEDAN T.P. 2015/2016. Undergraduate thesis, UNIMED.
1 NIM 4123321003 COVER.pdf - Published Version
Download (53kB) | Preview
2 NIM 4123321003 APPROVAL SHEET.pdf - Published Version
Download (31kB) | Preview
4 NIM 4123321003 ABSTRACK.pdf - Published Version
Download (116kB) | Preview
5 NIM 4123321003 PREFACE.pdf - Published Version
Download (164kB) | Preview
6 NIM 4123321003 TABEL OF CONTENT.pdf - Published Version
Download (120kB) | Preview
7 NIM 4123321003 ILLUSTRATION.pdf - Published Version
Download (36kB) | Preview
8 NIM 4123321003 TABLES.pdf - Published Version
Download (217kB) | Preview
9 NIM 4123321003 APPENDICES.pdf - Published Version
Download (64kB) | Preview
10 NIM 4123321003 CHAPTER I.pdf - Published Version
Download (419kB) | Preview
14 NIM 4123321003 CHAPTER V.pdf - Published Version
Download (143kB) | Preview
15 NIM 4123321003 BOBLIOGRAPHY.pdf - Published Version
Download (405kB) | Preview
3 NIM 4123321003 BIOGRAPHY.pdf - Published Version
Download (175kB) | Preview
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Inquiry Training dan pembelajaran konvensional terhadap keterampilan proses sains siswa dan aktivitas belajar siswa selama proses pembelajaran dengan model pembelajaran Inquiry Training pada materi pokok suhu, kalor dan perpindahan kalor kelas X SMA Negeri 7 Medan T.P. 2015/2016.
Penelitian ini termasuk jenis penelitian quasi eksperimen dengan desain two group Pre-test dan Pos-test. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas X MIA SMA Negeri 7 Medan T.P. 2015/2016 yang terdiri dari 6 kelas berjumlah 239 siswa. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik cluster random sampling yang mengambil 2 kelas dari 6 kelas, yaitu kelas X MIA 6 sebagai kelas eksperimen diterapkan model pembelajaran Inquiry Training, dan kelas X MIA 5 sebagai kelas kontrol diterapkan pembelajaran konvensional, masing-masing kelas sebanyak 39 siswa. Data penelitian ini diperoleh menggunakan instrumen tes essay dalam bentuk keterampilan proses sains berjumlah soal 6 item yang telah divalidkan oleh validator, observasi aktivitas belajar, sikap dan keterampilan siswa berupa lembar penilaian yang digunakan oleh observer. Uji hipotesis menggunakan uji t.
Berdasarkan analisa data, nilai rata-rata pretes kelas eksperimen 38,53 dan nilai pretes rata-rata kelas kontrol 38,27. setelah pembelajaran selesai diberikan postes dengan hasil rata-rata kelas eksperimen 74,29 dan kelas kontrol 62,43. Dari hasil uji t diperoleh thitung = 6,55 sedangkan ttabel = 1,99. Karena thitung > ttabel (6,55 >1,99) maka Ho ditolak. Melalui uji t tersebut diperoleh hasil signifikan bahwa hasil belajar menggunakan model pembelajaran inquiry training lebih baik dibandingkan kelas kontrol yang menggunakan pembelajaran konvensional. Rata-rata nilai keseluruhan aktivitas belajar siswa kelas eksperimen adalah 63,19 termasuk dalam kriteria aktif.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | SK-2016 FIS 151 |
Keywords: | Kalor; Ranah Afektif; Peran Guru |
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools Q Science > QC Physics > QC251 Heat |
Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Pendidikan Fisika |
Depositing User: | Mr Maknun |
Date Deposited: | 17 Oct 2016 02:58 |
Last Modified: | 17 Oct 2016 02:58 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/20563 |