Penyajian Gondang Sabangunan dalam Pertunjukan Mossak Batak Toba Oleh Yayasan Pusuk Buhit Sakti Sorimangaraja

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui :1) Bentuk Penyajian Gondang Sabangunan dalam
Pertunjukan Mossak Batak oleh Yayasan Pusuk Buhit Sakti Sorimangaraja. 2) Untuk mengetahui
Fungsi Penyajian Gondang Sabangunan dalam Pertunjukan Mossak Batak oleh Yayasan Pusuk
Buhit Sakti Sorimangaraja. Teori yang dipakai dalam penelitian ini adalah teori bentuk, teori
fungsi, Gondang Sabangunan, dan Mossak Batak. Metode dalam penelitian ini menggunakan
metode deskriptif kualitatif... Teknik pengumpulan data yang digunakan untuk menjaring data
adalah observasi, wawancara, dokumentasi, dan studi kepustakaan. Populasi Penelitian
Pangorcci yang terdiri dari 6 orang, Pemain dari pertunjukan Mossak Batak atau yang lebih
akrab disebut parmossak yang terdiri dari 4 orang, 2 Pengurus dari Yayasan Pusuk Buhit Sakti
Sorimangaraja. Hasil penelitian menunjukkan: 1) Dalam penjelasan ini dijelaskan bahwa bentuk
penyajian gondang sabangunan dalam pertunjukan mossak batak adalah: dalam bentuk gagasan
dan ide Penyajian menyajikan mossak batak kedalam bentuk pertunjukan seni dengan Iringan
gondang sabangunan yang dikenal sebagai ciri khas dari suku batak toba dan kemudian agar
mudah diterima oleh masyarakat umum sebagai bentuk pengenalan serta pelestarian budaya dari
batak toba yang hamper punah, b.Bentuk penyajian gondang sabangunan dalam pertunjukan
mossak batak dari segi penampilan, tata gerak dan tata musik yang di padukan menjadi satu
pertunjukan. 2) Fungsi penyajian gondang sabangunan dlam pertunjukan mossak batak yaitu
fungsi kenikmatam estetika, fungsi hiburan, fungsi komunikasi, fungsi permohonan, dan fungsi
reaksi jasmani.