PENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) BERBASIS KEARIFAN LOKAL TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA MATERI KEANEKARAGAMAN HAYATI DI KELAS X SMAN 3 PEMATANGSIANTAR

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model Problem Based Learning (PBL) berbasis kearifan lokal terhadap kemampuan berpikir kritis peserta didik pada materi keanekaragaman hayati di kelas X SMA Negeri 3 Pematangsiantar. Jenis penelitian ini adalah quasi eksperimen dengan desain Non Equivalent Control Group. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas X SMAN 3 Pematangsiantar yang terdiri dari 12 kelas. Pengambilan sampel dari penelitian dilakukan dengan teknik purposive sampling. Sampel yang digunakan adalah X-1 sebagai kelas eksperimen dengan menggunakan model Problem Based Learning berbasis kearifan lokal dan X-2 sebagai kelas kontrol dengan menggunakan model Problem Based Learning. Instrumen penelitian yang digunakan untuk mengukur kemampuan berpikir kritis adalah soal essai yang terdiri dari 10 soal. Berdasarkan hasil analisis data menggunakan uji-t dengan nilai Sig. 0,000 < 0,05 menunjukkan bahwa terdapat pengaruh model PBL berbasis kearifan lokal terhadap kemampuan berpikir kritis peserta didik. Berdasarkan analisis data menggunakan uji Mann-Whitney diperoleh Asymp. Sig 0,00 < 0,05 menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan terhadap kemampuan berpikir kritis peserta didik di kelas kontrol dan eksperimen pada indikator memberikan penjelasan sederhana, membangun keterampilan dasar, menarik kesimpulan serta taktik & strategi.