Pengembangan Bahan Ajar Berbasis Case Method untuk Meningkatkan Kemampuan Literasi Kimia dan Motivasi Belajar Peserta Didik Pada Materi Kimia Kelas XI SMA Semester Genap

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh data analisis kebutuhan bahan ajar berbasis case method yang dikembangkan sesuai standar BSNP, mengetahui kelayakan bahan ajar bebasis case method, mengetahui kemampuan literasi kimia peserta didik, motivasi belajar peserta didik dan respon peserta didik terhadap penggunaan bahan ajar berbasis case method yang dikembangkan. Penelitian dilakukaan di SMA Negeri 5 Langsa menggunakan metode R & D dengan model ADDIE. Populasi penelitian terdiri dari seluruh peserta didik kelas XI dengan sampel kelas XI IPA 1 dan XI IPA 3 yang dibagi menjadi kelas eksperimen dan kelas kontrol. Instrumen penelitian terdiri dari angket kelayakan BSNP yang telah dimodifikasi, instrumen tes kemampuan literasi kimia berupa soal essay, angket motivasi belajar peserta didik dan angket respon peserta didik terhadap penggunaan bahan ajar berbasis case method. Uji hipotesis dilakukan dengan uj- t pihak kanan dengan menggunakan taraf signifikansi 5% (α = 0,05). Hasil penelitian diperoleh dari analisis kebutuhan perlu adanya pengembangan pada bahan ajar terutama aspek literasi, nilai rata-rata kelayakan bahan ajar berbasis case method yang dikembangkan adalah 3,73 dengan kategori layak tanpa perlu revisi. Kemampuan literasi kimia peserta didik kelas eksperimen diperoleh sebesar 62,5 lebih tinggi dari kelas kontrol sebesar 48,5 secara signifikan. Motivasi belajar peserta didik kelas eksperimen diperoleh sebesar 85,16 lebih tinggi dari motivasi belajar kelas control sebesar 78,00 secara signifikan. Peserta didik memberikan respon sangat baik dengan rata-rata persentase 84,10% terhadap penggunaan bahan ajar berbasis case method yang dikembangkan sebagai penunjang pelaksanaan pembelajaran kimia di sekolah.