PENGARUH KECERDASAN EMOSIONAL DAN EFIKASI DIRI TERHADAP KEMANDIRIAN BELAJAR MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI UNIVERSITAS NEGERI MEDAN PADA MASA PANDEMI

Fenomena permasalahan pada penelitian ini bermula ditetapkannya suatu kebijakan pemerintah untuk melakukan proses pembelajaran online pada kegiatan belajar mengajar ditingkat perkuliahan pada masa pandemi covid 19. Akibat dari penetapan proses pembelajaran secara online yang terus dilakukan dalam tempo waktu yang berkelanjutan, mengakibatkan sistem pembelajaran yang diberikan dosen
cenderung memberikan tugas yang lebih banyak dari yang biasanya. Berdasarkan hasil observasi fenomena yang terjadi ketika diberikan tugas begitu banyak selama pembelajaran daring membuat adanya rasa emosional yang tidak menentu dan
perasaan ketidak yakinan akan kemampuan yang dimiliki oleh mahasiswa disaat harus menyelesaikan atau sedang melaksanakan proses pembelajaran secara online terhadap penerapan penggunaan aplikasi MYOB secara mandiri. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat pengaruh kecerdasan emosional dan efikasi diri terhadap kemandirian belajar pada mahasiswa Pendidikan Akuntansi Universitas Negeri
Medan. Penelitian ini dilaksanakan di Fakultas Ekonomi, Program Studi Pendidikan Akuntansi Universitas Negeri Medan. Populasi penelitian adalah mahasiswa pendidikan akuntansi yang berjumlah 111 mahasiswa. Teknik pengambilan sample
yang digunakan yaitu simple random sampling menurut teori slovin. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan teknik analisis PLS (Partial Least Square) melalui software SmartPLS 3.0. Teknik pengumpulan data dalam analisis ini berupa kuesioner atau angket yang melalui G-form. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan uji PLS Algoritma, PLS Bootstrapping dan pengujian hipotesis dengan menggunakan Uji-t. Hasil analisis yang diperoleh rata-rata varians direfleksikan > 0,5 dan indikator outer loading > 0,60. Dari data perhitungan, untuk hipotesis kecerdasan emosional berpengaruh terhadap kemandirian belajar dilihat dari nilai P Value sebesar 0,000 < 0,005 yang berarti hipotesis diterima, maka dapat disimpulkan kecerdasan emosional memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kemandirian
belajar dan pada hipotesis efikasi diri berpengaruh terhadap kemandirian belajar dilihat dari nilai P Value sebesar 0,002 < 0,005 yang berarti hipotesis diterima, maka dapat disimpulkan efikasi diri memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kemandirian belajar.