Pengaruh Model Pembelajaran Joyfull Learning terhadap Kemampuan Menulis Teks Persuasi Berdasarkan Struktur dan Kaidah Kebahasaan Tahun Pembelajaran 2018/2019

Penelitian ini dilatarbelakangi karena melihat bahwa masih banyak siswa kurang aktif dalam pembelajaran menulis teks persuasi berdasarkan struktur dan kaidah kebahasaan.Teks persuasi yang dibuat siswa tidak sesuai dengan apa yang diharapkan. Berdasarkan hasil observasi yang telah dilakukan oleh penulis dengan melakukan wawancara dengan guru bahasa Indonesia di SMP Negeri 1 Batang Kuis dapat diketahui bahwa kemampuan siswa
dalam menulis teks persuasi masih rendah. Hal ini disebabkan oleh beberapa hal, yaitu siswa masih mengalami kesulitan dalam menulis teks persuasi berdasarkan struktur dan kaidah kebahasaan, pembelajaran yang diberikan guru terlalu menoton dan membosankan, dan
masih banyak siswa yang pasif dalam proses pembelajaran.
Adapun penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui kemampuan menulis teks persuasi berdasarkan struktur dan kaidah kebahasaan dengan menggunakan model pembelajaran
langsung siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Batang Kuis, (2) mengetahui kemampuan menulis teks persuasi berdasarkan struktur dan kaidah kebahasaan dengan menggunakan model
pembelajaran joyfull learning siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Batang Kuis, dan (3) mengetahui pengaruh model pembelajaran joyfull learning terhadap kemampuan menulis teks persuasi berdasarkan struktur dan kaidah kebahasaan siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Batang Kuis. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode true eksperimental design. Desain penelitian ini menggunakan model pretest-posttest control group design. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran joyfull learning pada kemampuan menulis teks persuasi berdasarkan struktur
dan kaidah kebahasaan di SMP Negeri 1 Batang Kuis. Kemampuan siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Batang Kuis dalam menulis teks persuasi pada kelas kontrol sebelum pembelajaran langsung menunjukkan rata-rata 54. Sesudah dilakukan pembelajaran langsung kemampuan menulis teks persuasi siswa dengan rata-rata 66. Identifikasi hasil sebelum diterapkan model pembelajaran joyfull learning pada pembelajaran menulis teks persuasi termasuk dalam
kategori cukup. Kemampuan siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Batang Kuis dalam menulis teks persuasi pada kelas eksperimen sebelum menggunakan model pembelajaran joyfull learning menunjukkan rata-rata 44. Sesudah dilakukan pembelajaran menggunakan model pembelajaran joyfull learning terjadi peningkatan kemampuan menulis teks persuasi siswa dengan rata-rata 75. Identifikasi hasil sesudah diterapkan model pembelajaran joyfull learning pada pembelajaran teks persuasi termasuk dalam kategori baik.