PENINGKATAN KEMAMPUAN PENALARAN DAN DISPOSISI MATEMATIS SISWA SMP KELAS VII MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TPS BERBANTUAN SOFTWARE AUTOGRAPH

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Apakah kemampuan penalaran dan
disposisi matematika siswa yang memperoleh pembelajaran matematika dengan
model pembelajaran kooperatif Think Pair Share berbantuan software autograph
lebih tinggi dari siswa yang memperoleh model pembelajaran ekspositori
berbantuan Autograph; 2) Menunjukkan ada atau tidaknya interaksi antara
kemampuan awal siswa dengan model pembelajaran kooperatif think pair share
(TPS) berbantuan Software Autograph terhadap kemampuan penalaran dan
disposisi matematika siswa; dan 3) Mendeskripsikan ragam penyelesaian masalah
siswa yang diajarkan melalui model pembelajaran kooperatif think pair share (TPS)
berbantuan autograph dan siswa yang diajarkan dengan pembelajaran ekspositori
berbantuan Autograph. Penelitian ini merupakan penelitian kuasi eksperimen.
Populasi penelitian ini adalah siswa SMP Muhammadiyah 22 Kiaran dan sampel
dalam penelitian adalah siswa kelas VII-1 dan VII-3 SMP Muhammadiyah 22
Kisaran. Analisis statistik data dilakukan dengan analisis varians 2 jalur (ANAVA
2 Jalur). Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Peningkatan kemampuan
penalaran matematis siswa yang diajar dengan model pembelajaran kooperatif tipe
think pair share berbantuan autograf lebih tinggi dari siswa yang diajar dengan
pembelajaran ekspositori berbantuan autograph, dimana perolehan F hitung sebesar
119,653 dengan nilai sig = 0,000 < 0,05 demikian juga disposisi matematis siswa
yang diajar dengan model pembelajaran kooperatif tipe think pair share berbantuan
autograf lebih tinggi dari siswa yang diajar dengan pembelajaran ekspositori
berbantuan autograf, dimana perolehan F hitung sebesar 11,392 dengan nilai sig =
0,001 < 0,05; 2) Ada interaksi yang signifikan antara model pembelajaran dengan
tingkat kemampuan awal matematika siswa terhadap peningkatan kemampuan
penalaran dan disposisi matematis siswa; 3) Pola jawaban siswa pada tes
kemampuan penalaran matematis siswa untuk kelas eksperimen lebih baik daripada
siswa kelas kontrol. Berdasarkan hasil penelitian ini maka para guru matematika
disarankan untuk menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe think pair
share sebagai model pembelajaran alternative dalam pembelajaran matematika
serta memanfaatkan teknologi seperti software autograph untuk menumbuhkan
antusias siswa dalam pembelajaran