PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING DENGAN MEDIA MIND MAPPING TERHADAP HASIL BELAJAR DAN KETERAMPILAN PROSES SAINS PADA POKOK BAHASAN STRUKTUR DAN FUNGSI SEL DI KELAS XI IPA SMA NEGERI 14 MEDAN TAHUN PEMBELAJARAN 2017/2018

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran inkuiri terbimbing dengan mind mapping terhadap hasil belajar dan keterampilan proses sains pada pokok bahasan struktur dan fungsi sel dikelas XI IPA SMA Negeri 14 Medan tahun pembelajaran 2017/2018. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan menggunakan desain pretest-postest control group design. Sampel yang digunakan adalah siswa kelas XI IPA1 sebagai kelas eksperimen dan XI IPA2 sebagai kelas kontrol. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Analisis data pada penelitian ini menggunakan uji normalitas, uji homogenitas, uji t., dan uji keterampilan proses sains siswa. Rata-rata hasil perhitungan keterlaksanaan keterampilan proses sains, pada kelas eksperimen sebesar 70 dengan kategori baik sedangkan pada kelas kontrol didapat rata-rata keterlaksanaan keterampilan proses sains sebesar 41 degan kategori kurang. Hasil uji perbedaan rata-rata nilai keterampilan proses sains siswa menunjukkan bahwa rata-rata nilai keterampilan proses sains kelas eksperimen lebih baik dibandingkan dengan kelas kontrol dibuktikan dengan perolehan thitung (7,37) > ttabel (1,98). Berdasarkan hasil postest, rata-rata hasil belajar kelas eksperimen 90,36 dan kelas kontrol 72,16. Hasil uji perbedaan rata-rata nilai post-test menunjukkan bahwa rata-rata nilai postest kelas eksperimen lebih baik dibandingkan dengan kelas kontrol dibuktikan dengan perolehan thitung (6,37) > ttabel (1,98). Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran inkuiri terbimbing dengan mind mapping berpengaruh terhadap hasil belajar dan keterampilan proses sains siswa