Sinaga., Satria Mandala Putra (2015) PENGARUH BEBAN BERLEBIH (OVERLOAD) TERHADAP UMUR RENCANA PERKERASAN KAKU JALAN RAYA. Diploma thesis, UNIMED.
NIM. 5113210037. COVER.pdf - Published Version
Download (65kB) | Preview
NIM. 5113210037. APPROVAL SHEET.pdf - Published Version
Download (206kB) | Preview
NIM. 5113210037. ABSTRACT.pdf - Published Version
Download (217kB) | Preview
NIM. 5113210037. PREFACE.pdf - Published Version
Download (231kB) | Preview
NIM. 5113210037. TABLE OF CONTENT.pdf - Published Version
Download (268kB) | Preview
NIM. 5113210037. TABLE.pdf - Published Version
Download (200kB) | Preview
NIM. 5113210037. APPENDICES.pdf - Published Version
Download (148kB) | Preview
NIM. 5113210037. ILLUSTRATION.pdf - Published Version
Download (156kB) | Preview
NIM. 5113210037. CHAPTER I.pdf - Published Version
Download (381kB) | Preview
NIM. 5113210037. CHAPTER IV.pdf - Published Version
Download (252kB) | Preview
NIM. 5113210037. BIBLIOGRAPHY.pdf - Published Version
Download (194kB) | Preview
Abstract
Tujuan tugas akhir ini adalah untuk mengetahui seberapa besar pengaruh beban
berlebih (overload) terhadap umur rencana perkerasan kaku jalan raya. Dengan
penulisan tugas akhir ini maka penulis diharapkan dapat memahami pengaruh beban
berlebih terhadap umur rencana perkerasan kaku. Perkerasan kaku (rigid pavement)
adalah perkerasan yang menggunakan semen sebagai bahan pengikatnya dan
dicampur dengan agregat sehingga mempunyai tingkat kekakuan yang relatif cukup
tinggi yang berfungsi untuk pelayanan lalulu lintas. Beban berlebih adalah suatu
kondisi beban gandar (as) kendaraan melampaui batas beban maksimum yang
diijinkan. Menurunnya tingkat pelayanan jalan ditandai dengan adanya kerusakan
pada perkerasan kaku, kerusakan yang terjadi juga bervariasi pada setiap segmen
disepanjang ruas jalan. Kerusakan perkerasan terjadi disebabkan oleh beberapa
faktor, salah satunya adalah faktor beban berlebih (overload), dimana beban berlebih
yang terjadi sangatlah berpengaruh dalam umur pelayanan perkerasan jalan raya. Dari
hasil analisis perhitungan, jika pertambahan beban 10% umur rencana 20 tahun maka
umur pelayanan menjadi 12,9 tahun, jika pertambahan beban 20 % umur rencana 20
tahun maka umur pelayanan menjadi 8,3 tahun, jika pertambahan beban 30% umur
rencana 20 tahun maka umur pelayanan menjadi 6,3 tahun, jika pertambahan beban
40 % umur rencana 20 tahun maka umur pelayanan menjadi 4,5 tahun, untuk
pertambahan beban 50% umur rencana 20 tahun maka umur pelayanan menjadi 3,3
tahun, untuk pertambahan beban 60% umur rencana 20 tahun maka umur pelayanan
menjadi 2,3 tahun, untuk pertambahan beban 70% umur rencana 20 tahun maka umur
pelayanan menjadi 2 tahun, untuk pertambahan beban 80% umur rencana 20 tahun
maka umur pelayanan menjadi 1,5 tahun, untuk pertambahan beban 90% umur
rencana 20 tahun maka umur pelayanan menjadi 1,2 tahun, Untuk pertambahan beban
100% umur rencana 20 tahun maka umur pelayanan menjadi 1 tahun Dari hasil
analisis yang sudah dihitung dapat disimpulkan bahwa umur rencana berbanding
terbalik dengan berat beban berlebih. Artinya semakin besar beban berlebih yang
terjadi maka semakin berkuranglah umur pelayanan.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Additional Information: | SK-2015 SIPIL |
Keywords: | Perkakasan, Sistem Pembenahan, Kerusakan |
Subjects: | T Technology > TH Building construction > TH3301 Maintenance and repair T Technology > TH Building construction > TH900 Construction equipment in building |
Divisions: | Fakultas Teknik > D3 Teknik Sipil |
Depositing User: | Mr Maknun |
Date Deposited: | 20 Jan 2017 03:11 |
Last Modified: | 20 Jan 2017 03:11 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/22752 |