PENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) MENGGUNAKAN MEDIA MIND MAPPING TERHADAP KREATIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK STOIKIOMETRI

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah kreativitas dan hasil belajar kimia siswa yang dibelajarkan dengan model Problem Based Learning (PBL) menggunakan media Mind Mapping lebih tinggi dari pada pembelajaran dengan model Direct Instruction (DI) menggunakan media Mind Mapping pada materi Stoikiometri sub pokok Konsep Mol, bagaimana korelasi antara kreativitas terhadap hasil belajar siswa dan seberapa besar kontribusinya. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X IPA MAPN 4 Medan, yang berjumlah 4 kelas, sedangkan sampel dalam penelitian ini sebanyak 2 kelas yang diambil secara purposif, 1 kelas sebagai kelas eksperimen dan 1 kelas lagi sebagai kelas kontrol. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimental. Instrumen tes yang valid sebanyak 20 soal dan dinyatakan reliabel = 0,770. Berdasarkan hasil uji persyaratan data, diketahui bahwa data hasil pretest dan gain pada kelas eksperimen dan kontrol berdistribusi normal dan homogen. Sedangkan untuk uji hipotesis kreativitas dengan taraf signifikan 0,05 diperoleh thitung ≥ ttabel, yakni 6,77 dan untuk uji hipotesis hasil belajar dengan taraf signifikan 0,05 diperoleh thitung ≥ ttabel, yakni 5,76. Berarti Ha diterima dan tolak Ho yaitu kreativitas siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) menggunakan media Mind Mapping lebih tinggi daripada kreativitas siswa yang dibelajarkan dengan model Direct Instruction (DI) menggunakan media Mind Mapping.yakni 70,89 > 58,23, dan hasil belajar kimia siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) menggunakan media Mind Mapping lebih tinggi daripada hasil belajar siswa yang dibelajarkan dengan model Direct Instruction (DI) menggunakan media Mind Mapping yakni 84,72 > 76,25. Untuk korelasi, menunjukkan korelasi positif antara kreativitas siswa dengan hasil belajar pada kelas eksperimen yaitu rhitung> rtabel (0,856 > 0,329) dengan koefisien determinasi 74,6% dan pada kelas kontrol (0,858 > 0,329) dengan koefisien determinasi 73,6%.