PERBAIKAN HASIL BELAJAR LEMPAR LEMBING MELALUI PENERAPAN GAYA MENGAJAR KOMANDO MENGGUNAKAN MEDIA BANTU YANG DIMODIFIKASI PADA SISWA KELAS VIII-A SMP SWASTA DHARMA BAKTI MEDAN TAHUN AJARAN 2012

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan Hasil Belajar Lempar Lembing Melalui Penerapan Gaya Mengajar Komando Menggunakan Media Bantu Yang Dimodifikasi pada Siswa kelas VIII SMP Swasta Dharma Bakti Medan Tahun Ajaran 2012/2013.Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian tindakan kelas. Untuk memperoleh data dalam penelitian ini maka dilakukan Tes Hasil Belajar pada tes awal, lalu dilakukan pembelajaran menggunakan Penerapan Gaya Mengajar Komando dengan Media Bantu yang Dimodifikasiyang dilakukan Tes Hasil Belajar I dan Tes hasil belajar II yang berbentuk aplikasi teknik dasar lempar lembing sebanyak dua kali pertemuan. Setelah data terkumpul akan dilakukan analisis : (1) Dari tes hasil belajar sebelum menggunakan Penerapan Gaya Mengajar Komando dengan Media Bantu yang Dimodifikasi(pre test) diperoleh 9 siswa (30%) yang telah mencapai tingkat ketuntasan belajar, sedangkan 21 siswa (70%) belum mencapai tingkat ketuntasan belajar. Dengan nilai rata-rata 59. Kemudian dilakukan pembelajaran menggunakan Penerapan Gaya Mengajar Komando Menggunakan Media Bantu yang Dimodifikasi. (2) dari tes hasil belajar menggunakan Penerapan Media Bantu yang Dimodifikasidi siklus I diperoleh 18siswa (60%) yang telah mencapai tingkat ketuntasan belajar, sedangkan 12siswa (40%) belum mencapai tingkat ketuntasan belajar. Dengan nilai rata-rata 67,5.Kemudian dilakukan kembaliPenerapan Gaya Mengajar Komando Menggunakan Media Bantu yang Dimodifikasidengan berbagai variasi (3) dari tes hasil belajar II di siklus II diperoleh 26 siswa (86%) yang mencapai tingkat ketuntasan belajar, sedangkan 4 siswa (14%) belum mencapai tingkat ketuntasan belajar, dengan nilai rata-rata hasil siswa adalah 75. Dalam hal ini dapat dilihat bahwa terjadi peningkatan nilai rata-rata hasil belajar siklus I ke siklus II yaitu sebesar 17,5 dan peningkatan ketuntasan klasikalnya sebesar 26%.