Bayu, Muhammad Indra (2016) PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN DEPTH JUMP WITH STUFF DENGAN LATIHAN DEPTH JUMP TERHADAP PENINGKATAN POWER OTOT TUNGKAI DAN HASIL JUMP SHOOTDALAM PERMAINAN BOLA BASKET PADA SISWA EKSTRAKURIKULER SMA LAKSAMANA MARTADINATA MEDAN TAHUN 2015. Undergraduate thesis, UNIMED.
1. NIM 6113121060 COVER.pdf - Published Version
Download (162kB) | Preview
2. NIM 6113121060 LEMBAR PENGESAHAN.pdf - Published Version
Download (300kB) | Preview
3. NIM 6113121060 ABSTRAK.pdf - Published Version
Download (333kB) | Preview
4. NIM 6113121060 KATA PENGANTAR.pdf - Published Version
Download (282kB) | Preview
5. NIM 6113121060 DAFTAR ISI.pdf - Published Version
Download (285kB) | Preview
6. NIM 6113121060 DAFTAR GAMBAR.pdf - Published Version
Download (200kB) | Preview
7. NIM 6113121060 DAFTAR TABEL.pdf - Published Version
Download (282kB) | Preview
8. NIM 6113121060 DAFTAR LAMPIRAN.pdf - Published Version
Download (208kB) | Preview
9. NIM 6113121060 BAB I.pdf - Published Version
Download (822kB) | Preview
13. NIM 6113121060 BAB V.pdf - Published Version
Download (279kB) | Preview
14. NIM 6113121060 DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version
Download (256kB) | Preview
Abstract
Kemampuan fisik dan teknik dalam permainan bola basket sangat perlu. Salah satu adalah power otot tungkai dan jump shoot adalah teknik yang paling sering digunakan untuk menyerang dalam permainan bola basket. Untuk melakukan jump shoot yang baik dibutuhkan power otot tungkai yang terlatih.
Penelitian ini bertuuan untuk mengetahui latihan apakah yang lebih berpengaruh antara latihan Depth Jump With Stuff dan latihan Depth Jump terhadap power otot tungkai dan hasil jump shoot pada siswa ekstrakurikuler SMA Laksamana Martadinata Medan Tahun 2015. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode experiment. Dengan pelaksanaan latihan yaitu Depth Jump With Stuff dan latihan Depth Jump.
Populasi adalah seluruh peserta ekstrakurikuler Bola Basket SMA Laksamana Martadinata yang berjumlah 20 orang. Jumlah sampel 12 orang diperoleh dengan teknik purpposive random sampling. selanjutnya dibagi menjadi dua kelompok dengan teknik Matching Pairing yaitu kelompok latihan Depth Jump With Stuff dan kelompok Depth Jump. Instrumen penelitian untuk pengumpulan data dengan test dan pengukuran adalah Vertical Jump untuk power otot tungkai dan test skor yang dilapangan test untuk kemampuan jump shoot penelitian dilaksanakan selama 18 x pertemuan dengan latihan 3 (tiga) kali dalam seminggu. Untuk melihat pengaruh masing-masing variabel bebas maupun terikat digunakan perhitungan uji – t berpasangan dan uji – t tidak berpasangan .
Analisis hipotes I dari data pre-test dan data post- test power otot tungkai kelompok latihan Depth Jump With Stuff diperoleh t hitung sebesar 2,66 serta t tabel 2,75 dengan = 0,05 (t hitung < t tabel ) berarti Ho diterima dan Ha ditolak. Dengan kesimpulan, latihan Depth Jump With Stuff secara signifikan tidak berpengaruh terhadap power otot tungkai pada siswa ekstrakurikuler SMA Laksamana Martadinata Medan Tahun 2015.
Analisis hipotesis II dari data pre-test dan data post- test kelompok Depth Jump terhadap power otot tungkai diperoleh t hitung sebesar 3,39 serta t tabel sebesar 2,75 dengan = 0,05 (t hitung > t tabel ) berarti Ho ditolak dengan Ha diterima. Jadi, latihan Depth Jump secara signifikan berpengaruh terhadap power otot tungkai pada siswa ekstrakurikuler SMA Laksamana Martadinata Medan Tahun 2015.
Analisis hipotesis ketiga dari rata-rata dan simpangan baku diperoleh t hitung sebesar 0,27 serta t tabel 2,23 dengan = 0,05 (t hitung < t tabel ) berarti Ho diterima dan Ha ditolak. Jadi, latihan Depth Jump With Stuff tidak lebih besar pengaruhnya daripada latihan Depth Jump terhadap power otot tungkai pada siswa ekstrakurikuler SMA Laksamana Martadinata Medan Tahun 2015.
Analisis hipotesis keempat dari data pre-test dan data post- test peningkatan jump shoot kelompok latihan Depth Jump With Stuff diperoleh t hitung sebesar 2,71 serta ttabel 2,75 dengan = 0,05 (t hitung < t tabel ) berarti Ho diterima dan Ha ditolak. Dengan kesimpulan, latihan Depth Jump With Stuff secara signifikan tidak berpengaruh terhadap peningkatan hasil jump shoot pada siswa ekstrakurikuler SMA Laksamana Martadinata Medan tahun 2015.
Analisis hipotesis kelima dari data pre-test dan data post- test peningkatan jump shoot kelompok latihan Depth Jump diperoleh t hitung sebesar 6,32 serta t tabel 2,75 dengan = 0,05 (t hitung > t tabel ) berarti Ho ditolak dan Ha diterima. Jadi, latihan Depth Jump secara signifikan berpengaruh terhadap peningkatan hasil jump shoot pada siswa ekstrakurikuler SMA Laksamana Martadinata Medan tahun 2015.
Analisis hipotesis keenam dari perhitungan rata-rata dan simpangan baku diperoleh harga t hitung sebesar -1,10 serta t tabel 2,23 dengan = 0,05 (thitung < ttabel) berarti Ho diterima dan Ha ditolak. Jadi, latihan Depth Jump With Stuff tidak lebih besar pengaruhnya daripada latihan Depth Jump terhadap peningkatan hasil jump shoot pada siswa ekstrakurikuler SMA Laksamana Martadinata Medan tahun 2015.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | SK-2016 PKO 031 |
Keywords: | Bola basket;Otot Tungkai;Depth Jump |
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > GV Recreation Leisure > GV557 Sports G Geography. Anthropology. Recreation > GV Recreation Leisure > GV557 Sports > GV861 Ball games: Baseball, football, golf, etc. |
Divisions: | Fakultas Ilmu Keolahragaan > Pendidikan Kepelatihan Olahraga |
Depositing User: | Mr Maknun |
Date Deposited: | 27 Jul 2016 06:39 |
Last Modified: | 31 Aug 2016 05:14 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/6941 |