Pengaruh Model Pembelajaran Case-Base Learning dan Direct Instruction Terhadap Hasil Belajar Dasar dasar Teknik Konstruksi dan Perumahan Siswa Kelas X di SMK Negeri 1 Lintongnihuta

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah model pembelajaran Case-Base Learning dan model pembelajaran Direct Instruction memberi pengaruh yang berbeda secara signifikan terhadap hasil belajar Dasar-dasar Teknik Konstruksi dan Perumahan pada siswa kelas X TKP di SMK Negeri 1 Lintongnihuta. Sampel penelitian ini adalah kelas X TKP 2 sebagai kelas perlakuan model Pembelajaran Case-Base Learning berjumlah 30 siswa dan sebagai kelas perlakuan model Pembelajaran Direct Instruction adalah kelas X DPIB 1 yang berjumlah 30 siswa. Penelitian ini merupakan penelitian quasi eksperimen merupakan desain pre-test, pembelajaran dan post- test. Instrumen penelitian terlebih dahulu diujicobakan, dilanjutkan dengan uji validitas, reliabilitas, indeks kesukaran, dan daya pembeda soal. Hasil uji coba tes hasil belajar Dasar-dasar Teknik Konstruksi dan Perumahan dari 45 butir soal yang diujicobakan diperoleh 35 butir soal yang valid dengan koefisien reabilitas 0,94 termaksud dalam kategori sangat tinggi. Hasil perhitungan ANAVA satu jalur hasil belajar, diperoleh Fhitung > Ftabel, yaitu 54,18 > 3,16. Maka disimpulkan bahwa Model Pembelajaran Case-Base Learning dan Direct Instruction memberi pengaruh yang berbeda secara signifikan terhadap hasil belajar Dasar-dasar Teknik Konstruksi dan Perumahan. Kemudian dilanjutkan uji-t, di peroleh harga thitung > ttabel yaitu 10,44 > 1,67203 pada taraf signifikan 5% (α = 0,05). Sehingga Ha diterima dan H0 ditolak, yang berarti bahwa hasil belajar siswa yang diajar menggunakan model Pembelajaran Case-Base Learning lebih tinggi dibandingkan dengan hasil belajar siswa yang diajar menggunakan model Pembelajaran Direct Instruction. Hasil penelitian ini hendaknya bermanfaat bagi pihak sekolah dan guru dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Dasar-dasar Teknik Konstruksi dan Perumahan.