Pengembangan E-Modul Pada Materi Sustainable Fashion di Kelas XI Tata Busana SMK Negeri 1 Beringin

Penelitian ini dilatar belakangi dengan diketahui bahwa materi sustainable fashion merupakan materi baru sejak kurikulum merdeka dan adanya kebutuhan sumber belajar selain buku pelajaran yang tersedia di sekolah, serta membantu
peserta didik belajar fleksibel. Tujuan penelitian ini untuk mengembangkan e modul dan mengetahui kelayakan dari e-modul pada materi sustainable fashion di kelas XI Tata Busana SMK Negeri 1 Beringin. Metode pengembangan e-modul dalam penelitian ini menggunakan metode Research and Development (R&D) dengan model pengembangan 4D yang terdiri dari tahap Define, Design, Develop dan Disseminate. Penelitian ini melalui tahap uji validasi dengan 2 validator ahli materi dan 2 validator ahli media, serta tahap uji coba pengembangan e-modul dengan subjek penelitian yang digunakan
sebanyak 32 peserta didik kelas XI Tata Busana SMK Nageri 1 Beringin. Hasil penelitian pengembangan e-modul pada materi sustainable fashion ini menunjukkan bahwa hasil rata-rata persentase analisis kebutuhan sebesar 85,63% peserta didik dan 100% guru membutuhkan pengembangan e-modul. Kemudian uji kelayakan e-modul pada tahap validasi ahli materi memperoleh
rata-rata persentase sebesar 85,5% dengan kriteria tingkat kevalidan “sangat baik” dan tahap uji validasi ahli media memperoleh rata-rata persentase sebesar 85,8% dengan kriteria tingkat kevalidan “sangat baik”. Kemudian pada tahap uji coba pengembangan e-modul pada peserta didik dengan rata-rata persentase dari uji coba kelompok kecil sebesar 93,3%, uji coba kelompok sedang sebesar 93,5% dan uji coba kelompok besar sebesar 89,7%, serta tahap uji coba pengembangan kepada guru bidang studi desain dan produksi busana memperoleh rata-rata persentase 92,2%. Sehingga secara keseluruhan diperoleh respon positif terhadap
e-modul yang dikembangkan dengan kesimpulan bahwa e-modul “sangat baik” untuk digunakan dalam proses belajar mengajar