PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING DAN PROBLEM POSING TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IV MATERI PECAHAN DI SDN 153041 SIGODUNG

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Problem Solving dan Problem Posing dan untuk mengetahui adakah pengaruh yang lebih tinggi dari model pembelajaran Problem Solving dan Problem Posing terhadap hasil belajar matematika siswa kelas IV materi pecahan di SDN 153041 Sigodung. Jenis penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan menggunakan quasy eskperimental design. Sampel penelitian penelitian sebanyak 40 siswa dengan 20 siswa dari kelas IV A dan 20 siswa dari kelas IV B. Kelas IV A sebagai kelas eksperimen menggunakan model pembelajaran Problem Solving dan kelas IV B sebagai kelas eksperimen dengan menggunakan model pembelajaran Problem Posing. Teknik pengumpulan data penelitian ini adalah berupa tes. Nilai rata-rata pre-test pada kelas IV A adalah 63 dan nilai post-test adalah 81,25 sedangkan, nilai rata-rata pre-test pada kelas IV B adalah 51 dan nilai post-test adalah 66,15. Ini menunjukkan ada perbedaan hasil belajar siswa sebelum dan sesudah diberi perlakuan. Dengan demikian penggunaan mode pembelajaran Problem Solving dan Problem Posing berpengaruh terhadap hasil belajar matematika siswa. Berdasarkan hasil uji t-test di atas, nilai Sig (2-tailed) diperoleh sebesar 0,001 < 0,05. Dapat disimpulkan hasil belajar matematika siswa dengan model pembelajaran Problem Solving lebih tinggi atau lebih unggul dari pada menggunakan model pembelajaran Problem Posing pada kelas IV SDN 153041 Sigodung.