ANALISIS GAYA BAHASA KOMENTATOR SEPAK BOLA VALENTINO SIMANJUNTAK PADA LIVE COMMENTARY FACE ON INDOSIAR: KAJIAN STILISTIKA

Fokus permasalahan yang dikemukakan dalam penelitian in adalah tentang gaya
bahasa berdasarkan langsung tidaknya makna, penulis melakukan penelitian
mengenai gaya dan makna gaya bahasa berdasarkan langsung tidaknya makna
komentator sepak bola Valentino Simanjuntak dalam Live Commentary Face On
Indosiar pada kejuaraan AFF U-16 tahun 2022, maka tujuan penelitian ini, yaitu
(1) Untuk mendeskripsikan gaya bahasa yang digunakan VS pada Live
Commentary Face On Indosiar; (2) Untuk mendeskripsikan makna
mendeskripsikan makna yang terkandung dalam gaya bahasa VS pada Live
Commentary Face On Indosiar. Jenis penelitian yang digunakan yaitu jenis
penelitian deskriptif kualitatif. Penelitian deskriptif diterapkan untuk memaparkan
tuturan-tuturan gaya bahasa komentator VS dalam Live Commentary Face On
Indosiar dengan pendekatan stilistika. Data yang diambil dalam penelitian gaya
bahasa ini adalah 3 (tiga) video live streaming Live Commentary Face On Indosiar.
Sumber data dikumpulkan dengan memilih tuturan yang mengandung gaya bahasa
berdasarkan langsung tidaknya makna. Data kemudian dianalisis berdasarkan
bentuk-bentuk gaya bahasa dengan menerapkan teknik pengumpulan data, yakni
teknik dokumentasi dan teknik simak catat. Setelah diklasifikasikan, data-data
tuturan tersebut ditafsirkan makna-maknanya dan dijelaskan dalam bentuk
deskriptif. Kemudian, diuraikan temuan bentuk dan makna gaya bahasa yang
dituturkan oleh komentator VS dalam Live Commentary Face On Indosiar.
Temuan hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan gaya bahasa sindiran
meliputi 52 data, yaitu yang terdiri atas (I) 1) Gaya bahasa aliterasi sebanyak 4
temuan, 2) Gaya bahasa elipsis sebanyak 3 temuan, 3) Gaya bahasa litotes sebanyak
3 temuan, 4) Gaya bahasa asonansi sebanyak 2 temuan, 5) Gaya bahasa tautologi
sebanyak 2 temuan, 6) Gaya bahasa hiperbola sebanyak 9 temuan. 7) Gaya Bahasa
Simile sebanyak 3 temuan, 8) Gaya bahasa metafora sebanyak 18 temuan, 9) Gaya
bahasa sinekdoke sebanyak 5 temuan, dan 10) Gaya bahasa antonomasia sebanyak
3 temuan. Hal ini menandakan, gaya bahasa yang paling banyak ditemukan dan
sering dituturkan, yaitu bentuk gaya bahasa metafora. (II) Adapun makna-makna
gaya bahasa yang dituturkan oleh komentator VS banyak mengandung makna
denotatif dan makna konotatif. Gaya bahasa dengan makna langsung (denotatif)
yaitu mencakup penggunaan istilah teknis atau frasa yang jelas menggambarkan
situasi dalam permainan sepak bola. Sedangkan gaya bahasa dengan makna tidak
langsung (konotatif) melibatkan kiasan seperti penjelasan, perbandingan,
pemiripan, umpatan, lalu kalimat yang menyatakan penekanan untuk memberikan
kedalaman pada narasi.