Br Silaban, Thio Aklesya (2024) PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN SAINS TEKNOLOGI DAN MASYARAKAT (STM) TERHADAP KEMAMPUAN HOTS LITERASI SAINS PESERTA DIDIK MATERI KALOR DAN PERPINDAHANNYA DI SMP NEGERI 4 MEDAN. Undergraduate thesis, UNIMED.
4192451010_Cover.pdf
Download (61kB)
4192451010_Lembar_Pengesahan.pdf
Download (459kB)
4192451010_Abstrak.pdf
Download (171kB)
4192451010_Kata_Pengantar.pdf
Download (188kB)
4192451010_Daftar_Isi.pdf
Download (139kB)
4192451010_Daftar_Tabel.pdf
Download (89kB)
4192451010_Daftar_Gambar.pdf
Download (90kB)
4192451010_Daftar_Lampiran.pdf
Download (88kB)
4192451010_BAB_I.pdf
Download (270kB)
4192451010_BAB_V.pdf
Download (85kB)
4192451010_Daftar_Pustaka.pdf
Download (238kB)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar dan ranah kognitif yang paling terkembangkan melalui model pembelajaran Sains Teknologi Masyarakat (STM) pada materi kalor dan perpindahannya. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas VII SMP Negeri 4 Medan. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik pengambilan sampel (random sampling). Sampel dalam penelitian ini terdiri dari dua, kelas eksperimen dibelajarkan dengan menerapkan model pembelajaran Sains Teknologi Masyarakat dan kelas kontrol dengan model konvensional. Instrumen yang digunakan berupa tes kemampuan HOTS literasi sains yang telah divalidasi dalam bentuk pilihan berganda sebanyak 20 soal dengan memenuhi syarat validasi isi, tingkat kesukaran, daya beda dan reabilitas, dimana diperoleh rhitung > rtabel yaitu 0,80 > 0,361. Data pretest dan posttest serta peningkatan kemampuan HOTS literasi sains yang diperoleh kedua kelompok sampel homogen dan terdistribusi normal. Dari hasil penelitian, untuk kelas eksperimen diperoleh nilai rata-rata pretest sebesar 36,88 dan postest sebesar 86,72 sedangkan nilai rata-rata pretest untuk kelas kontrol sebesar 35 dan postest sebesar 79,85. Adapun hasil perolehan rata-rata nilai peningkatan kemampuan HOTS literasi sains peserta didik (gain) pada kelas eksperimen adalah sebesar 0,78 (78%) sedangkan peningkatan kemampuan HOTS literasi sains peserta didik (gain) pada kelas kontrol adalah sebesar 0,69 (69%). Untuk menarik kesimpulan maka dilakukan Uji hipotesis menggunakan uji t-satu pihak yaitu t pihak kanan pada taraf signifikasi 5% (∝ = 0,05), diperoleh bahwa �ℎ����� > � ����� (2,25 > 2,0003) sehingga Ha diterima dan Ho ditolak. Model pembelajaran STM memberikan peningkatan kemampuan HOTS literasi sains terhadap peserta didik lebih tinggi dibandingkan dengan pembelajaran konvensional. Pada kelas eksperimen dari C4 (Analisis) pencapaiannya sebesar 30% pada C5 (Sintesis) Diperoleh 76% dan pada C6 (Evaluasi) diperoleh pencapaian nya sebesar 78%
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Keywords: | Model Pembelajaran Sains Teknologi Masyarakat, Kemampuan HOTS Literasi Sains, Kalor dan Perpindahannya |
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education L Education > LB Theory and practice of education > LB1025 Teaching (Principles and Practice) Q Science > QH Natural history |
Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Pendidikan IPA |
Depositing User: | Mrs Gusti Lisa Utami |
Date Deposited: | 21 May 2024 08:15 |
Last Modified: | 21 May 2024 08:15 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/57410 |