Ilyas, Rasid (2024) Hubungan Status Gizi dengan Tingkat Kebugaran Kardiorespirasi Mahasiswa Prodi Pendidikan Kepelatihan Olahraga Universitas Negeri Medan. Undergraduate thesis, UNIMED.
5173240017_Cover.pdf
Download (89kB)
5173240017_Lembar_Pengesahan.pdf
Download (692kB)
5173240017_Kata_Pengantar.pdf
Download (104kB)
5173240017_Abstrak.pdf
Download (63kB)
5173240017_Daftar_Isi.pdf
Download (144kB)
5173240017_Daftar_Tabel.pdf
Download (34kB)
5173240017_Daftar_Lampiran.pdf
Download (32kB)
5173240017_BAB_I.pdf
Download (229kB)
5173240017_BAB_V.pdf
Download (60kB)
5173240017_Daftar_Pustaka.pdf
Download (261kB)
Abstract
Tingkat kebugaran kardiorespirasi menjadi salah satu indikator penting yang menunjukkan tingkat kebugaran jasmani siapa saja, tidak hanya di kalangan atlet dan olahragawan. Sebanyak 60% mahasiswa Prodi Pendidikan Kepelatihan
Olahraga Universitas Negeri Medan memiliki tingkat kebugaran kardiorespirasi kurang. Salah satu faktor yang memengaruhi kebugaran kardiorespirasi adalah status gizi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ; 1) Karakteristik mahasiswa Prodi Pendidikan Kepelatihan Olahraga, 2) Status gizi mahasiswa Prodi Pendidikan Kepelatihan Olahraga, 3) Tingkat kebugaran kardiorespirasi mahasiswa Prodi Pendidikan Kepelatihan Olahraga, 4) Hubungan status gizi dengan tingkat kebugaran kardiorespirasi mahasiswa Prodi Pendidikan
Kepelatihan Olahraga. Desain penelitian yang digunakan adalah Cross Sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah Mahasiswa Pendidikan Kepelatihan Olahraga. Penelitian ini
menggunakan teknik pengambilan sampel yaitu simple random sampling. Teknik pengambilan data menggunakan tes dan pengukuran. Instrumen yang digunakan yaitu timbangan dan microtoise untuk mengukur berat badan dan tinggi badan.
Untuk menguji tingkat kebugaran kardiorespirasi menggunakan test coooper. Responden berlari dalam waktu 12 menit dan dihitung jarak yang ditempuh. Untuk menganalisi status gizi dengan tingkat kebugaran kardiorespirasi menggunakan uji korelasi rank spearman. Sebagian besar responden berusia 20 tahu (59,62%) dan berjenis kelamin laki-laki (84,62%) serta semuanya dalam kondisi sehat. Hampir semua responden
beristirahat selama 6-8 jam (80,77%), rutin berolahraga (98,08%) dengan durasi olahraga lebih dari 30 menit, serta jenis olahraga yang paling banyak dilakukan adalah joging (61,50%). Responden mayoritas memiliki status gizi yang normal (69,23%) dan tingkat kebugaran kardiorespirasi baik (44,20%), namun masih terdapat 30,80% responden yang memiliki tingkat kebugaran kardiorespirasi kurang. Hasil uji korelasi rank spearman menunjukkan bahwa terdapat hubungan
yang signifikan antara status gizi dengan tingkat kebugaran kardiorespirasi (pvalue = 0,001). Nilai koefisien korelasi sebesar -0,618 menunjukkan korelasi negatif dengan kekuatan korelasi yang kuat.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Keywords: | Status gizi; tingkat kebugaran kardiorespirasi; Mahasiswa PKO |
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > GV Recreation Leisure > GV201 Physical education and training T Technology > TX Home economics > TX341 Nutrition. Foods and food supply |
Divisions: | Fakultas Teknik > Gizi |
Depositing User: | Mrs Siti Nurbaidah |
Date Deposited: | 26 Apr 2024 03:34 |
Last Modified: | 26 Apr 2024 03:34 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/55664 |