KREATIVITAS GURU PENDIDIKAN JASMANI OLAHRAGA DAN KESEHATAN DALAM MENGATASI KETERBATASAN SARANA DAN PRASARANA DI SEKOLAH DASAR NEGERI SEKECAMATAN PARBULUAN KABUPATEN DAIRI TAHUN PELAJARAN 2021/2022

Dalam penelitian ini ditemukan latar belakang masalahnya yakni terbatasnya sarana serta prasarana dalam kelas pendidikan jasmani pada sekolah dasar negeri se-
Kecamatan Parbuluan, Kabupaten Dairi, dan guru Pendidikan jasmani perlu lebih kreatif untuk melaksanakan proses pembelajaran yang diberikan dengan benar. Dalam penelitian
ini yang menjadi rumusan masalahnya yakni terkait kreativitas guru Pendidikan jasmani disaat menanggulangi kekurangan sarana serta prasarana pembelajaran Pendidikan
jasmani pada sekolah dasar negeri se-Kecamatan Parbuluan, Kabupaten Dairi.
Selanjutnya diutarakan bahwa tujuan dari riset yakni adalah untuk mendapatkan tingkatan kreativitas guru Pendidikan jasmani saat menanggulangi kekurangan sarana serta prasarana pembelajaran Pendidikan jasmani pada sekolah dasar negeri se- Kecamatan Parbuluan, Kabupaten Dairi.
Jenis riset yakni adalah riset deskriptif kuantitatif. Metode yang digunakan pada riset yakni metode survey berdasarkan metode pengumpulan data yang memakai
kuesioner media data primer dan pengamatan serta catatan media data sekunder. Populasi riset ini yakni semua guru Pendidikan jasmani pada sekolah dasar negeri se-Kecamatan
Parbuluan, Kabupaten Dairi dengan total 21 guru. Dan riset ini menggunakan analisis data deskriptif persentasi. Data riset membuktikan yakni secara umum kreativitas guru
Pendidikan jasmani ketika menanggulangi kekurangan sarana serta prasarana pembelajaran Pendiidikan jasmnani pada sekolah dasar negri se-Kecamatan Parbuluan,
Kabupten Dairi tergolong pengkategorian Cukup (48%). Berlandaskan faktor masingmasing diketahui kesimpulan yakni: 1) faktor kesanggupan memandang maupun pemecahan masalah tergolong pengkategorian Cukup (57%), 2) faktor kemampuan
penciptaan serta penerapan ide tergolong pengkategorian Cukup (48%), 3) faktor sikap terima serta terbuka akan hal yang baru tergolong pengkategorian Cukup (43%). Berlandaskan data pengamatan serta dokumentasi yang telah dilakukan, guru Pendidikan jasmani telah tergolong cukup kreatif disaat pembelajaran dan secara keseluruhan sarana serta prasarana Pendidikan jasmani mempunyai tingkat ketuntasan sebesar 70,59%. Kesimpulan yang diperoleh dari data survei yaitu kreatifitas guru Pendidikan jasmani saat menanggulangi kekurangan sarana serta prasarana pembelajaran pada
sekolah dasar negeri se-Kecamatan Parbuluan, Kabupaten Dairi secara umum tergolong pada kelas Cukup (48%). Berikut beberapa saran dari peneliti yakni: 1) guru Pendidikan jasmani harus terus mengembangkan kreativitasnya ketika menanggulangi kekurangan sarana serta prasarana Pendidikan jasmani, 2) diharapkan sekolah ataupun pemerintahan agar meningkatkan lagi kualitas ataupun jumlah sarana serta prasarana Pendidikan jasmani.