Chairunnisa, Tiara (2021) Kajian Semiotika Charles Sanders Peirce pada Produk Budaya Tepak Sirih dan Bale Melayu di Kecamatan Medan Deli. Undergraduate thesis, Universitas Negeri Medan.
1. NIM 2171151013 COVER.pdf - Published Version
Download (58kB) | Preview
2. NIM 2171151013 APPROVAL SHEET.pdf - Published Version
Download (1MB) | Preview
3. NIM 2171151013 ABSTRACT.pdf - Published Version
Download (180kB) | Preview
4. NIM 2171151013 PREFACE.pdf - Published Version
Download (214kB) | Preview
5. NIM 2171151013 TABLE OF CONTENTS.pdf - Published Version
Download (222kB) | Preview
6. NIM 2171151013 LIST OF IMAGES.pdf - Published Version
Download (180kB) | Preview
7. NIM 2171151013 LIST OF TABLES.pdf - Published Version
Download (178kB) | Preview
8. NIM 2171151013 CHAPTER I.pdf - Published Version
Download (605kB) | Preview
12. NIM 2171151013 CHAPTER V.pdf - Published Version
Download (316kB) | Preview
13. NIM 2171151013 BIBLIOGRAPHY.pdf - Published Version
Download (263kB) | Preview
Abstract
Tepak sirih merupakan salah satu perlengkapan adat masyarakat etnikMelayu yang digunakan sebagai tempat atau wadah yang di dalamnya terdapat sirih, kapur, pinang, tembakau, dan gambir. Berfungsi sebagai alat pembuka kata dalam setiap acara adat Melayu. Bale Melayu ialah lembaga adat yang dibawa pada saat mengantar pengantin menuju respsi pernikahan dan diletakkan disamping kedua mempelai pengantin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pemahaman terhadap Tepak Sirih dan Bale Melayu dikaji berdasarkan aspek representamen, hubungan representamen dengan objek, dan interpretan. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif deskriptif, dengan penerapan teori semiotika Charles Sanders Peirce, untuk memberikan gambaran secara jelas mengenai pemaknaan tipologi tanda tentang aspek representamen, hubungan representamen dengan objek, dan interpretan yang terdapat pada tepak sirih dan bale Melayu di Kecamatan Medan Deli. Hasil penelitian menjelaskan bahwa kehadiran tepak sirih dan bale Melayu merupakan suatu representamen atau tanda yang bersifat indrawi. Dalam hubungan representamen dengan objek, kehadiran tepak sirih dan bale Melayu mengacu pada suatu bentuk atau wadah untuk menempatkan sesuatu, yaitu sirih dan perencahnya (tepak) serta nasi dan lauk pauk (bale Melayu). Berdasarkan interpretan pemahaman terhadap tepak sirih dan bale Melayu merupakan tanda lain yang ekuivalen, yaitu sebagai adat istiadat atau budaya Melayu.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Keywords: | semiotika; Charles Sanders Peirce; tepak sirih; bale Melayu |
Subjects: | N Fine Arts > NX Arts in general N Fine Arts > NX Arts in general > NX650 Special subjects, characters, persons, religious arts, etc. P Language and Literature > P Philology. Linguistics > P99 Semiotics. Signs and symbols |
Divisions: | Fakultas Bahasa dan Seni > Pendidikan Seni Rupa |
Depositing User: | Mrs Elsya Fitri Utami |
Date Deposited: | 08 Dec 2022 01:43 |
Last Modified: | 08 Dec 2022 01:43 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/49475 |