ANALISIS KESULITAN BELAJAR DARING SISWA PADA MATERI KEANEKARAGAMAN HAYATI DI SMAN 1 AIR BATU T.P. 2020/2021

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kesulitan belajar siswa selama pembelajaran daring dan faktor-faktor penyebab kesulitan belajar daring siswa dalam mempelajari materi keanekaragaman hayati di SMAN 1 Air Batu T.P. 2020/2021. Penelitian dilaksanakan pada bulan Februari sampai dengan Maret 2021 di SMA Negeri 1 Air Batu. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dengan menggunakan angket tertutup, lembar observasi, dan lembar wawancara sebagai instrumen penelitian. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 72 siswa yang berasal dari 2 kelas yaitu kelas X MIA 1 dan X MIA 2. Pemilihan sampel kelas dilakukan secara random sampling. Hasil analisis regresi linier berganda model stepwise menunjukkan bahwa dari 10 variabel bebas yang diamati terdapat 6 variabel yang berperan terhadap kesulitan belajar, yaitu 1) pemahaman penggunaan aplikasi & alat komunikasi; 2) penugasan, metode, & media pembelajaran daring; 3) komunikasi & diskusi; 4) pemahaman materi; 5) jaringan internet; dan 6) dukungan orang tua. Model regresi dari kesulitan belajar adalah Y= -9,15+ 6,62X8+ 6,47X6+ 6,47X10+ 5,49X9+ 4,08X1+ 3,66X3. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kesulitan belajar daring siswa pada materi keanekaragaman hayati di SMAN 1 Air Batu T.P. 2020/2021 dikategorikan tinggi (69%). Terdapat lima faktor penghambat yang menyebabkan kesulitan belajar daring siswa pada materi keanekaragaman hayati di SMAN 1 Air Batu T.P. 2020/2021 yaitu faktor jaringan internet (73,44%); kesehatan dan konsentrasi siswa (67,36%); komunikasi dan diskusi (66,67%); fasilitas belajar daring (64,41%); dan pemahaman materi (62,33%).