Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Audiovisual dengan Menggunakan Aplikasi Powtoon Pada Mata Pelajaran Sejarah Peminatan untuk Siswa Kelas X IPS SMA Negeri 21 Medan

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan produk berbentuk media pembelajaran berbasis audiovisual dengan menggunakan aplikasi Powtoon. Metode penelitian yang digunakan adalah pengembangan/ Research And Development (Rnd) dengan menggunakan pendekatan 4D (Define, Design, Development, and Dessimination) yang dikembangkan oleh Thiagrajan (1974). Teknik pengumpulan data yang digunakan peneliti yaitu observasi di sekolah SMA Negeri 21 Medan tepatnya di kelas X IPS 3, wawancara terhadap guru mata
pelajaran sejarah peminatan, dan angket. Hasil dari penelitian menyimpulkan bahwa pengembangan media pembelajaran meliputi 4 tahap yaitu define merupakan tahap untuk menganalisis kebutuhan siswa khususnya media pembelajaran, design merupakan tahap untuk merancang isi tampilan dari media pembelajaran yang sesuai dengan menggunakan aplikasi Powtoon. Develop merupakan tahap pengembangan media pembelajaran dengan berdasarkan saran
dan masukan dari ahli media dan ahli materi serta uji coba produk terhadap 30 siswa di kelas X IPS 3 SMA Negeri 21 Medan. Dessiminate merupakan tahap terakhir dimana media tersebut disebarluaskan dengan cara publikasi online
melalui Youtube dengan link https://youtu.be/aqZTwYLrdqc . Uji kelayakan oleh ahli materi mendapatkan skor skor rata-rata 4,74 dengan persentase 94, 73% sehingga dapat dikategorikan sangat Valid. Uji kelayakan oleh ahli media mendapatkan skor rata-rata 4,78 dengan persentase 95 % dan dikategorikan sangat valid. Dan uji kelayakan oleh peserta didik skor 4,13 dengan persentase 82,6% dan dikategorikan baik.