Sarumaha, Rohpinus (2015) UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENALARAN MATEMATIS DAN KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA SMA SWASTA PARULIAN 1 MEDAN MELALUI MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN TERBIMBING. Masters thesis, UNIMED.
1. 8136171046 Cover.pdf - Published Version
Download (53kB) | Preview
2. 8136171046 Lembar Pengesahan.pdf - Published Version
Download (643kB) | Preview
3. 8136171046 Abstrak.pdf - Published Version
Download (76kB) | Preview
4. 8136171046 Kata Pengantar.pdf - Published Version
Download (96kB) | Preview
5. 8136171046 Daftar Isi.pdf - Published Version
Download (73kB) | Preview
6. 8136171046 Daftar Tabel.pdf - Published Version
Download (72kB) | Preview
7. 8136171046 Daftar Gambar.pdf - Published Version
Download (65kB) | Preview
8. 8136171046 Bab I.pdf - Published Version
Download (580kB) | Preview
9. 8136171046 Bab V.pdf - Published Version
Download (93kB) | Preview
10. 8136171046 Daftar Pustaka.pdf - Published Version
Download (97kB) | Preview
Abstract
Akar permasalahan dalam penelitian ini adalah kenyataan bahwa kemampuan penalaran matematis dan kemandirian belajar siswa yang rendah. Pembelajaran matematika yang berlangsung selama ini kurang menekankan pada usaha memampukan siswa mengkonstruksi pengetahuan serta kurang mengembangkan pola pikirnya, diduga membuat siswa kesulitan menalarkan dan memandirikan dirinya menyelesaikan permasalahan matematika. Adapun upaya yang dilakukan adalah menerapkan model pembelajaran penemuan terbimbing yang bertujuan untuk: (1) meningkatkan kemampuan penalaran matematis siswa (2) meningkatkan kemandirian belajar siswa (3) mengetahui kadar aktivitas aktif siswa.Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang terdiri dari dua siklus yaitu siklus I dan siklus II serta dilaksanakan di SMA Swasta Parulian 1 Medan. Subjek Penelitian kelas XI-MIA-1 Tahun Pelajaran 2014/2015 sebanyak 28 orang. Objek pada penelitian ini adalah peningkatan kemampuan penalaran matematis siswa dan peningkatan kemandirian belajar siswa melalui penerapan model pembelajaran penemuan terbimbing. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Terjadi peningkatan kemampuan penalaran matematis siswa dari siklus I ke siklus II yaitu pada siklus I terdapat 3,57% siswa yang mengikuti tes dikategorikan tinggi dengan rata-rata nilai secara klasikal 32,80 dan meningkat pada siklus II menjadi 82,14% siswa yang mengikuti tes dikategorikan tinggi dengan rata-rata nilai secara klasikal 66,15; (2) Terjadi peningkatan kemandirian belajar siswa dari siklus I ke siklus II yaitu terdapat 92,86% siswa memiliki kemandirian belajar yang baik dan meningkat pada siklus II menjadi 100% siswa memiliki kemandirian belajar yang baik; (3) Terjadi peningkatan aktivitas siswa dari siklus I ke siklus II yaitu pada siklus I terdapat 3 (tiga) kategori pengamatan aktivitas aktif siswa berada pada interval toleransi dan meningkat pada siklus II menjadi 6 (enam) kategori pengamatan aktivitas aktif siswa berada pada interval toleransi. Peneliti menyarankan agar model pembelajaran penemuan terbimbing digunakan untuk meningkatkan kemampuan penalaran matematis dan kemandirian belajar siswa sekolah menengah atas.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Additional Information: | 510.071 2 Sar u |
Keywords: | Kemampuan Penalaran Matematis, Kemandirian Belajar Siswa, Model Pembelajaran Penemuan Terbimbing |
Depositing User: | Unnamed user with email ibelkhan@gmail.com |
Date Deposited: | 09 Apr 2016 08:13 |
Last Modified: | 24 May 2016 05:05 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/4547 |