Wandri, Irvan (2014) UPAYA MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENJELASKAN DAN BERTANYA GURU MELALUI SUPERVISI KLINIS PENDEKATAN NON DIREKTIF DI SMA NEGERI 7 TAKENGON KABUPATEN ACEH TENGAH. Masters thesis, UNIMED.
1. 8126132054 Cover.pdf - Published Version
Download (166kB) | Preview
2. 8126132054 Lembar Pengesahan.pdf - Published Version
Download (577kB) | Preview
3. 8126132054 Abstrak.pdf - Published Version
Download (171kB) | Preview
4. 8126132054 Kata Pengantar.pdf - Published Version
Download (253kB) | Preview
5. 8126132054 Daftar Isi.pdf - Published Version
Download (171kB) | Preview
6. 8126132054 Daftar Tabel.pdf - Published Version
Download (192kB) | Preview
7. 8126132054 Daftar Gambar.pdf - Published Version
Download (189kB) | Preview
8. 8126132054 Bab I.pdf - Published Version
Download (439kB) | Preview
9. 8126132054 Bab V.pdf - Published Version
Download (93kB) | Preview
10. 8126132054 Daftar Pustaka.pdf - Published Version
Download (223kB) | Preview
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh diadakanya supervisi klinis dengan pendekatan non direktif terhadap peningkatan keterampilan menjelaskan dan keterampilan bertanya Hipotesis tindakan pada penelitian ini adalah Keterampilan menjelaskan dan keterampilan bertanya meningkat melalui supervisi klinis pendekatan non direktif. Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 7 Takengon Kabupaten Aceh Tengah Provensi Aceh + 2 bulan mulai dari tanggal 13Januari s/d 28 Febuari 2014. Subjek penelitian ini adalah guru ekonomi SMA Negeri 7 Takengon Kabupaten Aceh Tengah sebanyak 3 (tiga) orang guru. Objek penelitian ini adalah meningkatkan keterampilan menjelaskan dan keterampilan bertanya guru dengan cara supervisi klinis dengan menggunakan pendekatan nondirektif. Penelitian tingakan ini menggunakan model penelitian Tindakan Sekolah, mengacu pada model penelitian Kemmis yang dirancang dengan proses siklus yang terdiri dari 4 (empat) fase kegiatan yaitu merencanakan, melakukan tindakan, mengamati, dan mereflesi (reflectif). Tahap-tahap ini terus berulang dilakukan perindividu sampai permasalahan-permasalahan guru dalam menerapkan ke 2 (dua) keterampilan dasar mengajar guru tersebut dapat teratasi. Hasil analisis data guru dalam menerapkan keterampilan menjelaskan memperoleh nilai sebagai berikut: Pada saat siklus I (satu) adalah 73,2%, sedangkan pada siklus II adalah 87,8%. Dan keterampilan bertanya sebesar 73,3% pada siklus I sedangkan pada siklus II 91. Dari uraian tersebut dapat dilihat bahwa telah terjadi peningkatan nilai keterampilan menjelaskan dan keterampilan bertanya guru yaitu dari siklus I ke siklus II. Implikasi penelitian ini menunjukkan bahwa keterampilanmenjelaskan dan keterampilan bertanya guru di SMA Negeri 7 Takengon mengalami peningkatan dengan adanya kegiatan supervisi klinis dengan pendekatan non drektif, sehingga diharapkan kepada semua pengawas sekolah dapat menerapkan dan mengemkembangkan kembali kegiatan supervisi klinis ini menjadi lebih baik lagi, dengan harapan kualitas pembelajaran guru akan lebih menyenangkan bagi siswa yang diajarnya.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Additional Information: | 658.302 Wan u |
Keywords: | Keterampilan mengajar; Keterampilan menjelaskan; Keterampilan bertanya; Pendekatan nondirektif; Supervisi klinis; Guru |
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools L Education > LB Theory and practice of education > LB2801 School Administration and Organization L Education > LB Theory and practice of education > LB3011 School management and discipline |
Divisions: | Program Pasca Sarjana > Administrasi Pendidikan |
Depositing User: | Mr Renaldi Syafaruddin Akbar |
Date Deposited: | 09 Apr 2016 08:13 |
Last Modified: | 28 Apr 2016 23:06 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/4481 |