Aima, Mutiah (2019) MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH DENGAN MENERAPKAN MODEL KOOPERATIF TIPE COURSE REVIEW HORAY DI KELAS VIII SMP NEGERI 8 PERCUT SEI TUAN T.A. 2019/2020. Undergraduate thesis, UNIMED.
1. NIM. 4153311022 COVER.pdf - Published Version
Download (48kB) | Preview
2. NIM. 4153311022 APPROVAL SHEET.pdf - Published Version
Download (402kB) | Preview
3. NIM. 4153311022 ABSTRACK.pdf - Published Version
Download (36kB) | Preview
4. NIM. 4153311022 PREFACE.pdf - Published Version
Download (159kB) | Preview
5. NIM. 4153311022 TABLE OF CONTENT.pdf - Published Version
Download (189kB) | Preview
6. NIM. 4153311022 TABLES.pdf - Published Version
Download (146kB) | Preview
7. NIM. 4153311022 ILLUSTRATION.pdf - Published Version
Download (113kB) | Preview
8. NIM. 4153311022 APPENDICES.pdf - Published Version
Download (148kB) | Preview
9. NIM. 4153311022 CHAPTER I.pdf - Published Version
Download (576kB) | Preview
13. NIM. 4153311022 CHAPTER V.pdf - Published Version
Download (36kB) | Preview
14. NIM. 4153311022 BIBLIOGRAPHY.pdf - Published Version
Download (159kB) | Preview
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah siswa dengan menerapkan model kooperatif tipe Course Review Horay di kelas VIII SMP Negeri 8 Percut Sei Tuan tahun ajaran 2019/2020. Subjek penelitian ini adalah 30 orang siswa kelas VIII-4 SMP Negeri 8 Percut Sei Tuan dan objek penelitian ini adalah upaya meningkatkan kemampuan pemecahan masalah siswa dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe Course Review Horay pada materi sistem persamaan linear dua variabel di kelas VIII-4 SMP Negeri 8 Percut Sei Tuan tahun ajaran 2019/2020.
Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) yang terdiri atas 2 siklus, masing-masing siklus terdiri dari dua pertemuan. Sebelum memberikan tindakan, terlebih dahulu diberikan tes diagnostik dan di setiap akhir siklus diberikan tes kemampuan pemecahan masalah. Dari analisis data tes diagnostik diperoleh nilai rata-rata kelas yaitu 50,17 dengan 9 orang siswa (30%) memperoleh nilai minimal 65. Pada hasil tes kemampuan pemecahan masalah siklus I, diperoleh nilai rata-rata sebesar 68,17 dengan 20 siswa (66,37%) memperoleh nilai minimal 65 dan pada siklus II meningkat menjadi 83,42 dengan 26 orang siswa (86,67%) memperoleh nilai minimal 65. Ini berarti terjadi peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa dari siklus I hingga siklus II dengan melakukan perbaikan tindakan pada siklus II, yaitu pengendalian waktu dalam pembelajaran dan meningkatkan pengelolaan kelas. Peningkatan dari siklus I ke siklus II tersebut telah mencapai kriteria keberhasilan yang ditetapkan, yaitu ketuntasan klasikal minimal 85% sehingga penelitian dikatakan berhasil.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Keywords: | PTK; Pemecahan Masalah; Hasil Belajar |
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools Q Science > QA Mathematics |
Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Pendidikan Matematika |
Depositing User: | Mrs Yuni Chairani |
Date Deposited: | 17 Sep 2020 07:20 |
Last Modified: | 17 Sep 2020 07:20 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/40446 |