PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE 5E DENGAN PENDEKATAN STEM (SCIENCE, TECHNOLOGY, ENGINEERING AND MATHEMATIC) TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA PADA MATERI FLUIDA STATIS DI SMA METHODIST-8 MEDAN

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan model learning cycle 5E dengan pendekatan STEM untuk meningkatkan kemampuan berpikir kreatif siswa pada materi Fluida Statis dengan sub materi Tekanan Hidrostatis, Hukum Pascal dan Hukum Archimedes. Metode penelitian ini adalah quasi eksperimen dengan desain two group pre-test dan post-test. Populasi penelitian ini adalah semua kelas XI SMA Methodist-8 Medan T.P. 2019/2020. Sampel penelitian ini diambil dengan teknik sampling purposive yang terdiri dari dua kelas, yaitu kelas eksperimen diterapkan model pembelajaran learning cycle 5E dengan pendekatan STEM dan kelas kontrol dengan pembelajaran konvensional, masing-masing kelas sebanyak 35 siswa. Instrumen yang digunakan yaitu tes keterampilan berpikir kreatif berbentuk uraian sebanyak 6 soal. Data pre-test dilakukan uji hipotesis dua pihak dan post-test dilakukan uji hipotesis satu pihak dengan uji t dengan syarat normal dan homogen. Hasil penelitian diperoleh nilai rata-rata post-test keterampilan berpikir kreatif kelas eksperimen adalah 68,45 dan kelas kontrol adalah 62,98. Berdasarkan data hasil post-test diperoleh thitung 3,217 dan ttabel 1,669. Karena thitung>ttabel (3,217>1,669) dengan demikian dapat menunjukkan terdapat perbedaan, yang berarti ada pengaruh dari penerapan model learning cycle 5E dengan pendekatan STEM secara signifikan untuk meningkatkan kemampuan berpikir kreatif siswa pada materi Fluida Statis kelas XI SMA Methodist-8 Medan.