LUBIS, M. DOLLY HARMEN (2019) PENGARUH MODEL PEMBELAJARAAN KOOPERATIF TIPE SGW (SMALL-GROUP WORK) TERHADAP KEMAMPUAN MENGIDENTIFIKASI INFORMASI DALAM TEKS EKSPLANASI PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 35 MEDAN TAHUN PEMBELAJARAN 2019/2020. Undergraduate thesis, Universitas Negeri Medan.
1. NIM. 2152111029 SAMPUL.pdf - Published Version
Download (124kB) | Preview
2. NIM. 2152111029 LEMBAR PENGESAHAN.pdf - Published Version
Download (145kB) | Preview
3. NIM. 2152111029 ABSTRAK.pdf - Published Version
Download (120kB) | Preview
4. NIM. 2152111029 KATA PENGANTAR.pdf - Published Version
Download (266kB) | Preview
5. NIM. 2152111029 DAFTAR ISI.pdf - Published Version
Download (148kB) | Preview
6. NIM. 2152111029 DAFTAR TABLE.pdf - Published Version
Download (116kB) | Preview
7. NIM. 2152111029 DAFTAR LAMPIRAN.pdf - Published Version
Download (114kB) | Preview
8. NIM. 2152111029 BAB I.pdf - Published Version
Download (334kB) | Preview
12. NIM. 2152111029 BAB V.pdf - Published Version
Download (67kB) | Preview
13. NIM. 2152111029 DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version
Download (66kB) | Preview
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe SGW (Small-Group Work) dalam mengidentifikasi informasi dalam teks eksplanasi siswa kelas VIII SMP Negeri 35 Medan tahun pembelajaran
2019/2020. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 35 Medan yang berjumlah 240 siswa. Sampel dalam penelitian ini yaitu kelas VIII-1 sebanyak 30 siswa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen, dengan model one grub pre-test post-test design. Instrumen yang digunakan adalah tes mengidentifikasi informasi dalam teks eksplanasi dengan penugasan. Dari pengolahan data, diperoleh nilai rata-rata pretest adalah 64,14, standar deviasi 9,80, digolongkan pada kategori sangat baik 3%, kategori baik 30%, kategori cukup 50% dan kategori kurang 17%, sedangkan nilai
rata-rata post-test adalah 84,17, standard deviasi 5,43, digolongkan pada kategori sangat baik 63%, kategori baik 37%, kategori cukup 0% dan kategori kurang 0%.
Berdasarkan uji normalitas, hasil pre-test dan post-test berdistribusi normal. Kemudian, berdasarkan uji homogenitas dinyatakan bahwa sampel berasal dari
populasi yang homogen. Setelah uji normalitas dan homogenitas dilakukan, dengan demikian dapat dikatakan bahwa nilai post-test lebih tinggi dibandingkan
nilai pre-test. Berdasarkan data yang diperoleh selanjutnya dikonsultasikan dengan tabel t pada taraf signifikan 5% dengan dk = (N1+N2)-2 = (30+30)-2 = 58.
Pada tabel t dengan dk = 58 diperoleh taraf signifikan 5% = 1,67 Oleh karena to yang diperoleh lebih besar dari ttabel , yaitu 9,62>1,67, maka hipotesis nihil (Ho)
ditolak dan hipotesis alternatif (Ha) diterima. Dapat disimpulan model pembelajaran kooperatif tipe SGW berpengaruh pada kemampuan siswa mengidentifikasi informasi dalam teks eksplanasi yang dapat dilihat dari
meningkatnya nilai rata-rata yang diperoleh siswa sebelum dan sesudah diterapkannya media yaitu 64,14 menjadi 84,17, serta dibuktikan kembali dengan uji hipoteses yang menghasilkan kesimpulan Ho ditolak dan Ha diterima.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | SK-2019 IND 175 |
Keywords: | pengaruh, model pembelajaran SGW, teks eksplanasi |
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools P Language and Literature > P Philology. Linguistics P Language and Literature > P Philology. Linguistics > P121 Science of language (Linguistics) P Language and Literature > PL Languages and literatures of Eastern Asia, Africa, Oceania > PL5051 Malayan (Indonesia) languages |
Divisions: | Fakultas Bahasa dan Seni > Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia |
Depositing User: | Mrs Elsya Fitri Utami |
Date Deposited: | 13 Nov 2019 16:27 |
Last Modified: | 13 Dec 2019 07:51 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/36621 |