Lumbanraja, Julio Chandra Mangaratua (2018) KAJIAN BENTUK DAN FUNGSI MUSIK PADA UPACARA KEMATIAN ETNIS TIONGHOA DI RUMAH DUKA HISOSU KOTA BINJAI. Undergraduate thesis, UNIMED.
1. NIM. 2123140035 COVER.pdf - Published Version
Download (48kB) | Preview
2. NIM. 2123140035 APPROVAL SHEET.pdf - Published Version
Download (494kB) | Preview
3. NIM. 2123140035 ABSTRACT.pdf - Published Version
Download (140kB) | Preview
4. NIM. 2123140035 PREFACE.pdf - Published Version
Download (190kB) | Preview
5. NIM. 2123140035 TABLE OF CONTENT.pdf - Published Version
Download (143kB) | Preview
6. NIM. 2123140035 ILLUSTRATION.pdf - Published Version
Download (112kB) | Preview
7. NIM. 2123140035 APPENDICES.pdf - Published Version
Download (34kB) | Preview
8. NIM. 2123140035 CHAPTER I.pdf - Published Version
Download (419kB) | Preview
12. 11. NIM. 2123140035 CHAPTER V.pdf - Published Version
Download (198kB) | Preview
13. 11. NIM. 2123140035 BIBLIOGRAPHY.pdf - Published Version
Download (141kB) | Preview
Abstract
Penelitian ini merupakan Kajian Bentuk dan Fungsi Musik Pada Upacara Kematian (Tyuet Suah) Etnis Tionghoa di Rumah Duka Hisosu Kota Binjai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui alat musik pada upacara kematian (Tyuet Suah) etnis Tionghoa, untuk mengetahui bentuk musik pada upacara kematian (Tyuet Suah) etnis Tionghoa dan untuk mengetahui fungsi musik pada upacara kematian (Tyuet Suah) etnis Tionghoa.Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori tentang kajian, teori musik, teori bentuk musik, teori fungsi musik, teori instrumen musik, upacara kematian, dan etnis Tionghoa. Penelitian ini dilaksanakan di Kota Binjai dan penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi yang dilakukan di rumah duka hisosu, dan pada saat berlangsungnya acara upacara kematian etnis Tionghoa. Sampel narasumber penanggung jawab rumah duka hisosu 1 orang, Pendeta (Sekong)1 orang, anggota keluarga jenazah 1 orang dan pemain musik 7 orang. Hasil dari penelitian dan wawancara menjelaskan bahwa Instrumen yang digunakan dalam upacara kematian (Tyuet Suah) yakni terompet, saxophone alto dan tenor, trombone, perkusi bass drum dan snare drum. Bentuk musik atau lagu yang dimainkan dalam upacara kematian (Tyuet Suah) berupa lagu-lagu Mandarin, Indonesia, dan Barat yang bertemakan kesedihan ataupun kegembiraan, tergantung permintaan dari keluarga jenazah. Lagu-lagu tersebut dimainkan dengan menggunakan instrumen yang ada, dan trompet sebagai pembawa melodi dari lagu tersebut tanpa adanya vokal. Contoh lagunya yakni “Mamahau”. Fungsi musik yang dimainkan dalam upacara kematian (Tyuet Suah) masuk kedalam 7 golongan yakni sebagai fungsi pengungkapan emosional, fungsi penghayatan estetis, fungsi hiburan, fungsi komunikasi, fungsi perlambangan, fungsi kesinambungan budaya dan fungsi pengintegrasian masyarakat.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | SK-2018 MSK 028 |
Keywords: | Kajian Bentuk, Fungsi Musik, Upacara Kematian (Tyuet Suah) etnis Tinghoa |
Subjects: | M Music and Books on Music > M Music |
Divisions: | Fakultas Bahasa dan Seni > Pendidikan Seni Musik |
Depositing User: | Mr Renaldi Syafaruddin Akbar |
Date Deposited: | 11 Mar 2019 15:10 |
Last Modified: | 27 Mar 2019 04:16 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/33365 |