PENGARUH MEDIA E-LEARNING DENGAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA SUB POKOK BAHASAN HUKUM DASAR KIMIA

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah media e-learning dengan model pembelajaran problem based learning (PBL) memberikan pengaruh lebih tinggi terhadap hasil belajar siswa pada sub pokok bahasan hukum dasar kimia. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh sekolah SMAN di Medan. Sampel untuk kelas kontrol di ambil dengan menggunakan teknik penentuan sampel secara acak (random sampling) dan untuk kelas eksperimen digunakan teknik purposive sampling atau penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu karena sekolah untuk eksperimen harus sudah menerapkan e-learning dalam proses pembelajaran. Dalam penentuan sekolah yang diteliti terlebih dahulu diberikan angket penggunaan media e-learning dalam proses pembelajaran di tiap sekolah untuk menentukan sekolah yang akan dijadikan kelas eksperimen dan kelas kontrol. Dan diperoleh hasil SMAN 1 Lubuk Pakam sebagai kelas eksperimen dengan persentase 81,2% penggunaan media e-learning dan SMAN 1 Sunggal sebagai kelas kontrol dengan persentase penggunaan media e-learning sebesar 43,54% . Kelas eksperimen diajarkan dengan menggunakan media e-learning dengan model pembelajaran problem based learning (PBL) dan kelas kontrol diajarkan tdengan tidak menggunakan media e-learning dengan model pembelajaran problem based learning (PBL). Hasil pengujian hipotesis dengan menggunakan uji t-pihak kanan diperoleh harga thitung ˃ ttabel yaitu 12,64 ˃ 1,67 dengan taraf signifikasi 5% ( = 0,05) maka Ho ditolak dan Ha diterima sehingga dapat disimpulkan bahwa media e-learning dengan model pembelajaran problem based learning (PBL) memberikan pengaruh lebih tinggi terhadap hasil belajar siswa pada sub pokok bahasan hukum dasar kimia.