Hernowo, Ari (2017) PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN BOX JUMP DENGAN LATIHAN DEPTH JUMP TERHADAP POWER OTOT TUNGKAI ATLET TAEKWONDO HASAKU STABAT 2017. Undergraduate thesis, UNIMED.
1. NIM. 6103321019 COVER.pdf - Published Version
Download (73kB) | Preview
2. NIM. 6103321019 APPROVAL SHEET.pdf - Published Version
Download (224kB) | Preview
3. NIM. 6103321019 ABSTRACT.pdf - Published Version
Download (57kB) | Preview
4. NIM. 6103321019 PREFACE.pdf - Published Version
Download (121kB) | Preview
5. NIM. 6103321019 TABLE OF CONTENT.pdf - Published Version
Download (142kB) | Preview
6. NIM. 6103321019 TABLES.pdf - Published Version
Download (34kB) | Preview
7. NIM. 6103321019 ILLUSTRATION.pdf - Published Version
Download (112kB) | Preview
8. NIM. 6103321019 APPENDICES.pdf - Published Version
Download (35kB) | Preview
9. NIM. 6103321019 CHAPTER I.pdf - Published Version
Download (175kB) | Preview
13. NIM. 6103321019 CHAPTER V.pdf - Published Version
Download (36kB) | Preview
14. NIM. 6103321019 BIBLIOGRAPHY.pdf - Published Version
Download (36kB) | Preview
Abstract
Cabang olahraga Taekwondo merupakan cabang olahraga beladiri yang mengandalkan kekuatan, kelincahan, power serta koordinasinya terhadap pandangan kearah lawan atau sasaran. Salah satu faktor kondisi fisik yang mempengaruhi kualitas tendangan adalah kekuatan power otot tungkai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui latihan apakah yang lebih berpengaruh antara latihan box jump dan latihan depth jump terhadap power otot tungkai atlet taekwondo hasaku Stabat. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode experiment. Dengan pelaksanaan latihan yaitu box jump dan latihan depth jump. Populasi adalah seluruh atlet taekwondo hasaku Stabat yang berjumlah 41 orang. Jumlah sampel 20 orang diperoleh dengan teknik purpposive sampling. selanjutnya dibagi menjadi dua kelompok dengan teknik Matching Pairing yaitu kelompok latihan box jump dan kelompok latihan depth jump. Instrumen penelitian untuk pengumpulan data dengan test dan pengukuran adalah tes vertical jump untuk mengetahui hasil power otot tungkai, penelitian dilaksanakan selama 18 x pertemuan dengan latihan 4 (empat) kali dalam seminggu. Untuk melihat pengaruh masing-masing variabel bebas maupun terikat digunakan perhitungan uji-t berpasangan dan uji-t tidak berpasangan. Analisis hipotesis I dari data pre-test dan data post- test hasil power otot tungkai kelompok latihan box jump diperoleh thitung sebesar 4,40 serta ttabel 2,31 dengan = 0,05 (thitung > ttabel) berarti Ho ditolak dan Ha diterima. Dengan kesimpulan, latihan box jump secara signifikan berpengaruh terhadap hasil power otot tungkai pada atlet taekwondo Hasaku Stabat 2017. Analisis hipotesis II dari data pre-test dan data post-test kelompok latihan depth jump diperoleh thitung sebesar 5,70 serta t tabel sebesar 2,31 dengan = 0,05 (thitung > ttabel ) berarti Ho ditolak dengan Ha diterima. Jadi, kelompok latihan depth jump secara signifikan berpengaruh terhadap hasil power otot tungkai pada atlet taekwondo Hasaku Stabat 2017. Analisis hipotesis ketiga dari rata-rata dan simpangan baku diperoleh thitung sebesar -0,28 serta t tabel 2,12 dengan = 0,05 (t hitung < t tabel) berarti Ho diterima dan Ha ditolak. Jadi, latihan box jump tidak lebih besar pengaruhnya dari pada latihan depth jump terhadap hasil power otot tungkai pada atlet taekwondo Hasaku Stabat 2017.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | SK-2017 PKO 086 |
Keywords: | Taekwondo; Power otot tungkai; Latihan; Box jump; Pliyometric; Depth jump |
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > GV Recreation Leisure > GV557 Sports > GV1100 Fighting sports: Bullfighting, boxing, fencing, etc. G Geography. Anthropology. Recreation > GV Recreation Leisure > GV557 Sports |
Divisions: | Fakultas Ilmu Keolahragaan > Pendidikan Kepelatihan Olahraga |
Depositing User: | Mrs Siti Nurbaidah |
Date Deposited: | 03 Aug 2017 10:12 |
Last Modified: | 03 Aug 2017 07:45 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/25218 |