Siagian, Theo Henry Tua (2017) FUNGSI DAN MAKNA LAGU GUBANG DALAM UPACARA SIAR MAMBANG PADA MASYARAKAT TANJUNGBALAI. Undergraduate thesis, UNIMED.
1. NIM. 2113142076 JUDUL.pdf - Published Version
Download (136kB) | Preview
2. NIM. 2113142076 LEMBAR PENGESAHAN.pdf - Published Version
Download (529kB) | Preview
3. NIM. 2113142076 ABSTRAK.pdf - Published Version
Download (165kB) | Preview
4. NIM. 2113142076 KATA PENGANTAR.pdf - Published Version
Download (272kB) | Preview
5. NIM. 2113142076 DAFTAR ISI.pdf - Published Version
Download (208kB) | Preview
6. NIM. 2113142076 DAFTAR GAMBAR.pdf - Published Version
Download (47kB) | Preview
7. NIM. 2113142076 DAFTAR LAMPIRAN.pdf - Published Version
Download (46kB) | Preview
8. NIM. 2113142076 BAB I.pdf - Published Version
Download (485kB) | Preview
12. NIM. 2113142076 BAB V.pdf - Published Version
Download (208kB) | Preview
13. NIM. 2113142076 DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version
Download (296kB) | Preview
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kontribusi gubang dalam
upacara siar mambang pada masyarakat Tanjungbalai, untuk mengetahui fungsi
dan makna lagu gubang pada masyarakat Tanjungbalai, untuk mengetahui
tanggapan masyarakat mengenai fungsi dan makna lagu gubang dalam upacara
siar mambang, dan alat musik apa saja yang diamainkan pada lagu gubang dan
juga semaakin jarangnya diadakan upacara siar mambang.
Teori yang digunakan adalah fungsi, makna, Gubang, dan Siar Mambang.
Fungsi merupakan kegunaan gubang pada upacara Siar Mambang. Makna adalah
maksud yang tersimpul dari hal yang mau ditujukan oleh sesuatu atau mau
diungkapkan, dipaparkan, dengan jata sebenarnya tidak mencampuri nilai rasa.
Gubang adalah komposisi musik melayu berupa ensambel musik. Siar Mambang
adalah upacara pengobatan untuk orang sakit.
Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif, sedangkan
yang menjadi sampel dalam penelitian ini terdiri dari tokoh adat 1 orang, pemusik
5 orang, penari 2 orang, masyarakat kota Tanjungbalai 5 orang. Sehingga jumlah
keseluruhan 13 orang. Alat yang digunakan untuk pengumpulan data adalah
dengan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Penelitian ini
dilaksanakan di kota Tanjungbalai Kabupaten Asahan.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa adanya sebuah lagu yang
bertempo semakin cepat untuk menciptakan keadaan trance (kerasukan roh) pada
upacara Siar Mambang dan lagu tersebut adalah lagu gubang. Instrumen musik
yang dimainkan pada upacara siar mambang ini antara lain gendang, tawak-tawak,
dan bangsi faktor yang menyebabkan semakin jarang dilaksanakan upacara siar
mambang ialah kondisi keagamaan, ekonomi, sistem pengobatan modern.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | SK-2017 MUS 001 |
Keywords: | Fungsi, Makna, Gubang, Siar Mambang |
Subjects: | M Music and Books on Music > M Music M Music and Books on Music > MT Instruction and study > MT820 Singing and vocal technique |
Divisions: | Fakultas Bahasa dan Seni > Pendidikan Seni Musik |
Depositing User: | Mr Maknun |
Date Deposited: | 10 Feb 2017 08:01 |
Last Modified: | 10 Feb 2017 08:01 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/22914 |