PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN DAN KEMAMPUAN MATEMATIK TERHADAP HASIL BELAJAR KIMIA SISWA PADA MATERI STOIKIOMETRI

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: adanya interaksi antara model
pembelajaran dan kemampuan matematik terhadap hasil belajar kimia siswa pada
materi konsep mol; adanya perbedaan yang signifikan antara hasil belajar kimia
siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran inkuiri dan model
pembelajaran direct instruction pada materi konsep mol; adanya perbedaan yang
signifikan antara hasil belajar kimia siswa yang memiliki kemampuan matematik
tinggi dan kemampuan matematik rendah pada materi konsep mol. Penelitian ini
dilaksanakan di SMA N-9 Medan dan merupakan penelitian eksperimen. Sampel
penelitian ini berjumlah 78 siswa, yang terdiri dari kelas eksperimen I dan kelas
eksperimen II. Uji statistik yang digunakan adalah : (1) Uji ANAVA dua jalur/ GLM
Univariate; (2) Uji t dua pihak/ Independent sample t test; (3) Uji t dua pihak/
Independent sample t test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelas eksperimen I
(86,79 ± 7,48) dan kelas eksperimen II (79,87 ± 7,02). Selain itu, peneliti juga
menemukan bahwa: (1) ada interaksi antara model pembelajaran dan kemampuan
matematik terhadap hasil belajar kimia siswa pada materi konsep mol, dimana Fhit
6,137 > Ftabel 4,00, sehingga Ha diterima; (2) ada perbedaan yang signifikan antara
hasil belajar kimia siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran inkuiri dan
model pembelajaran direct instruction pada materi konsep mol, dimana thitung 4,215
> ttabel 2,00, sehingga Ha diterima; (3) ada perbedaan yang signifikan antara hasil
belajar kimia siswa yang memiliki kemampuan matematik tinggi dan kemampuan
matematik rendah pada materi konsep mol , dimana thitung 4,225 > ttabel 2,00,
sehingga Ha diterima.