PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN ZIG-ZAG DRILLDENGAN LATIHAN DIAGONAL CONE HOP TERHADAP PENINGKATAN KELINCAHAN DANKEMAMPUAN DRIBBLING PADA PERMAINAN BOLA BASKET SISWA PUTERAEKSTRAKURIKULER BOLA BASKET SMA NEGERI 1 BINJAI TAHUN 2013

Salah satu kondisi fisik yang sangat dominan yang dibutuhkan dalambermain bola basket adalah kelincahan. Kelincahan sangat bermanfaat untukmelakukan dribbling dalam permainan bola basket untuk mengecoh lawan danmemenangkan pertandingan. Untuk memiliki kelincahan yang baik makadiperlukan bentuk latihan zig-zag drill dengan latihan diagonal cone hop.Penelitian ini bertujuan untuk menemukan informasi tentang perbedaanpengaruh latihan zig-zag drill dengan latihan diagonal cone hop terhadappeningkatan kelincahan dan kemampuan dribbling pada siswa puteraekstrakurikuler bola basket SMA Negeri 1 Binjai Tahun 2013.Metode penelitian yang dilakukan adalah metode eksperimen denganjumlah populasi yaitu 24 orang. Teknik pengambilan sampel menggunakanpurpossive random sampling dengan syarat : bersedia menjadi sampel, telah dapatmelakukan teknik dasar bola basket khususnya dribbling, dan tidak menjadisampel pada penelitian yang lain dalam waktu yang sama. Sehingga diperolehjumlah sampel yang digunakan sebanyak 18 orang, kemudian sampel di randommenggunakan gulungan kertas yang bertuliskan ya dan kertas lainnya yang tidakbertuliskan apa-apa (kosong) sehingga sampel menjadi 12 orang. Selanjutnyadibagi menjadi dua kelompok dengan teknik Matching Pairing yaitu kelompok A(Latihan Zig-Zag Drill) dan kelompok B (Latihan Diagonal Cone Hop)berdasarkan hasil pre-test yang telah dirangking. Kemudian penelitian inidilaksanakan selama 6 minggu, dengan frekuensi latihan 3 kali dalam seminggu.Analisis hipotesis I, dari data pre- test dan data post- test kelincahankelompok latihan zig-zag drill diperoleh t hitung sebesar 4,39 serta t tabel sebesar2.02 dengan &#61537; =0,05 , t hitung > t tabel (4,39 > 2.02 ) berarti Ho ditolak dan Haditerima. Jadi latihan zig-zag drill secara signifikan berpengaruh terhadappeningkatan kelincahan pada siswa ekstrakurikuler bola basket putra SMA Negeri1 Binjai tahun 2013. Analisis hipotesis II, dari dari data pre- test dan data posttestpower otot lengan pada kelompok latihan wheelbarrow diperoleh t hitungsebesar 3,36 serta t tabel sebesar 2.02 dengan &#61537; =0,05 t hitung > t tabel, ( 3,36 > 2.02 )berarti Ho ditolak dan Ha diterima. Jadi, latihan Diagonal cone hop secarasignifikan berpengaruh terhadap Peningkatan kelincahan pada siswaekstrakurikuler bola basket putra SMA Negeri 1 Binjai tahun 2013.Analisishipotesis III, dari rata- rata dan simpangan baku diperoleh t hitung sebesar 0,00serta t tabel 2.23 dengan &#61537; =0.05 , t hitung < t tabel ( 0,00 < 2.23 ) berarti Ha ditolakdan Ho diterima. Jadi, pemberian latihan Zig-zag drill tidak lebih besar pengaruhnyadaripada pemberian latihan diagonal cone hop terhadap peningkatan kelincahan padasiswa ekstrakurikuler bola basket putra SMA Negeri 1 Binjai tahun 2013. Analisishipotesis IV dari data pre- test dan data post- test kemampuan dribbling padakelompok latihan zig-zag drill diperoleh t hitung sebesar 0,95 serta t tabel sebesar2.02 dengan &#61537; =0,05 t hitung < t tabel, ( 0,95 < 2.02 ) berarti Ha ditolak dan Hoditerima. Jadi, tidak terdapat pengaruh yang signifikan dari latihan zig-zag drillterhadap kemampuan dribbling pada siswa ekstrakurikuler bola basket putra SMANegeri 1 Binjai tahun 2013.Analisis hipotesis V dari data pre- test dan data posttestkemampuan dribbling kelompok latihan diagonal cone hop diperoleh t hitungsebesar 3,67 serta t tabel sebesar 2.02 dengan &#61537; =0, 05 t hitung > t tabel , ( 3,67 > 2.02)berarti Ho ditolak dan Ha diterima. Jadi, terdapat pengaruh yang signifikan daripemberian latihan diagonal cone hop terhadap kemampuan dribbling pada siswaekstrakurikuler bola basket putra SMA Negeri 1 Binjai tahun 2013.Analisis hipotesis VI dari perhitungan rata- rata dan simpangan bakudiperoleh harga t hitung sebesar 0,73 serta t tabel sebesar 2.23 dengan &#61537; =0, 05 t hitung< t tabel, ( 0,73 < 2.23 ) berarti Ha ditolak dan Ho diterima. Jadi pemberian latihanzig-zag drill tidak lebih besar pengaruhnya daripada pemberian latihan diagonal conehop terhadap kemampuan dribbling pada siswa ekstrakurikuler bola basket putraSMA Negeri 1 Binjai tahun 2013.