PENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING BERBANTUAN LKPD UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA PELAJARAN MATEMATIKA KELAS IV SDN 107400 BANDAR KHALIPAH

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh penggunaan model pembelajaran yang monoton yang setiap pembelajaran menggunakan model konvensional (ceramah) yang menyebabkan kurangnya partisipasi siswa dalam pembelajaran matematika yang menyebabkan siswa kurang mampu menggali potensinya dalam kemampuan berpikir kritis. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh model Problem Based Learning berbantuan LKPD untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa pada Pelajaran matematika materi penjumlahan dan pengurangan pecahan kelas IV SDN 107400 Bandar Khalipah. Jenis penelitian yang digunakan adalah metode penelitian Quasi-Eksperimental dengan desain penelitian nonequivalent control group design. Populasi dalam penelitian ini adalah 36 siswa, dengan kelas IV-A yang terdiri dari 18 siswa sebagai kelas eksperimen dan IV-B yang terdiri dari 18 siswa sebagai kelas Kontrol. Instrumen pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan instrumen tes berupa pretest-posttest sebanyak 5 soal berbentuk uraian. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan uji normalitas, uji homogenitas, dan uji hipotesis (uji-t independent). Hasil perhitungan uji-t dengan syarat taraf signifikan 5% diperoleh Ttabel sebesar 2,10 dan thitung sebesar 6,95. Berdasarkan kriteria pengujian hipotesis, diperoleh thitung > ttabel yaitu 6,95 > 2,10. Oleh karena itu, dapat diambil Kesimpulan bahwa H0 ditolak dan Ha diterima. Berdasarkan hal tersebut dapat dinyatakan bahwa terdapat pengaruh signifikan penggunaan model Problem Based Learning berbantuan LKPD untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa pada Pelajaran matematika kelas IV SDN 107400 Bandar Khalipah.