PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN NUMBERED HEAD TOGETHER TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MATEMATIS SISWA

Yuwinda, Frisca PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN NUMBERED HEAD TOGETHER TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MATEMATIS SISWA. Undergraduate thesis, UNIMED.

[thumbnail of 4201111008_Cover.pdf] Text
4201111008_Cover.pdf

Download (387kB)
[thumbnail of 4201111008_Lembar_Pengesahan.pdf] Text
4201111008_Lembar_Pengesahan.pdf

Download (141kB)
[thumbnail of 4201111008_Abstrak.pdf] Text
4201111008_Abstrak.pdf

Download (654kB)
[thumbnail of 4201111008_Kata_Pengantar.pdf] Text
4201111008_Kata_Pengantar.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of 4201111008_Daftar_Isi.pdf] Text
4201111008_Daftar_Isi.pdf

Download (391kB)
[thumbnail of 4201111008_BAB_I.pdf] Text
4201111008_BAB_I.pdf

Download (651kB)
[thumbnail of 4201111008_BAB_V.pdf] Text
4201111008_BAB_V.pdf

Download (550kB)
[thumbnail of 4201111008_Daftar_Pustaka.pdf] Text
4201111008_Daftar_Pustaka.pdf

Download (609kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah kemampuan berpikir kritis
matematis siswa yang diajar dengan model pembelajaran Numbered Head Together
(NHT) lebih baik dibandingkan dengan siswa yang diajar dengan model
pembelajaran konvensional. Selain itu, untuk mengetahui bagaimana pengaruh
model pembelajaran Numbered Head Together (NHT) terhadap kemampuan berpikir
kritis matematis siswa. Penelitian ini dilakukan di SMP Negeri 4 Tanjung Morawa
T.A 2024/2025. Jenis penelitian ini adalah penelitian Quasi Eksperiment. Populasi
dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 4 Tanjung Morawa
tahun ajaran 2024/2025 sebanyak 300 siswa. Sampel dalam penelitian ini adalah
siswa kelas VIII-A dan kelas VIII-C sebanyak 72 siswa. Kelas VIII-A dijadikan
sebagai kelas eksperimen dan kelas VIII-C dijadikan sebagai kelas kontrol. Data
yang digunakan adalah tes pengetahuan awal matematika (PAM) sebanyak 5 butir
soal dan tes kemampuan berpikir kritis matematis sebanyak 3 butir soal. Sebelum
melakukan pengujian hipotesis, dilakukan uji normalitas data menggunakan uji
Lilliefors dan uji homogenitas data menggunakan uji F. Hasil pengujian
menunjukkan bahwa kedua sampel memiliki distribusi normal dan homogen. Hasil
analisis data menunjukkan bahwa nilai rata-rata kemampuan berpikir kritis
matematis pada kelas eksperimen adalah 81,42 dengan standar deviasi sebesar 8,25,
sementara pada kelas kontrol mencapai rata-rata sebesar 64,70 dengan standar
deviasi sebesar 10,60. Hasil uji hipotesis menunjukkan bahwa nilai thitung > ttabel yaitu
yang berarti bahwa H0 ditolak dan H1 diterima. Dengan demikian,
kesimpulan yang dapat ditarik adalah bahwa kemampuan berpikir kritis matematis
siswa yang diajar dengan model pembelajaran Numbered Head Together (NHT)
lebih baik dibandingkan dengan siswa yang diajar dengan model pembelajaran
konvensional di SMP Negeri 4 Tanjung Morawa.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Keywords: Kemampuan berpikir kritis matematis, model pembelajaran Numbered head Together.
Subjects: L Education > LB Theory and practice of education > LB1025 Teaching (Principles and Practice)
Q Science > QA Mathematics
Divisions: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Pendidikan Matematika
Depositing User: Mrs Harly Christy Siagian
Date Deposited: 31 Jan 2025 04:53
Last Modified: 31 Jan 2025 04:53
URI: https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/59337

Actions (login required)

View Item
View Item