Nurditasari, Sennya (2023) Politeness and Impoliteness Strategies of Lecturer and Students in English Education Classroom Interaction. Masters thesis, UNIMED.
8206112001_Cover.pdf
Download (223kB)
8206112001_Lembar_Pengesahan.pdf
Download (777kB)
8206112001_Abstrak.pdf
Download (350kB)
8206112001_Kata_Pengantar.pdf
Download (478kB)
8206112001_Daftar_Isi.pdf
Download (85kB)
8206112001_Daftar_Tabel.pdf
Download (210kB)
8206112001_Daftar_Lampiran.pdf
Download (52kB)
8206112001_BAB_I.pdf
Download (582kB)
8206112001_BAB_V.pdf
Download (371kB)
8206112001_Daftar_Pustaka.pdf
Download (419kB)
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menyelidiki kesopanan dan ketidaksopanan yang digunakan oleh Dosen dan Mahasiswa di Kelas Pendidikan Bahasa Inggris. Ada tiga tujuan dari penelitian ini yang meliputi untuk mengetahui jenis strategi kesantunan dan ketidaksantunan, untuk menganalisis realisasi kesantunan dan ketidaksantunan, dan untuk mendeskripsikan alasan penggunaan strategi kesantunan dan ketidaksantunan. Penelitian ini menggunakan desain penelitian kualitatif deskriptif. Analisis ini menerapkan teori Brown and Levison (1987) yang mengusulkan empat jenis strategi kesantunan yaitu Off-Record, Bald on Record, Positive Politeness and Negative Politeness. Dan juga analisis ini menerapkan teori Culpeper, 1996 yang membalikkan strategi kesopanan Brown dan Levinson menjadi lima jenis strategi ketidaksopanan yaitu Bald on Record Impoliteness, Positive Impoliteness, Negative Impoliteness, Sarcasm or Mock Politeness and Withhold Politeness. Sumber data diambil dari 70 ujaran yang diucapkan oleh dosen dan mahasiswa dalam interaksi kelas di STKIP Budidaya Binjai. Temuan mengungkapkan bahwa ada empat jenis strategi kesantunan yang digunakan oleh Dosen dan Mahasiswa dalam interaksi kelas. Dosen menggunakan Strategi Bald on Record pada 30 ujaran, Negative Politeness pada 6 ujaran, Positive Politeness pada 6 ujaran dan Off Record pada 7 ujaran sementara Mahasiswa hanya menggunakan 2 strategi kesopanan yaitu Positive Politeness pada 7 ujaran dan Negative Politeness pada 2 ujaran. Temuan juga menjelaskan bahwa ada dua jenis strategi ketidaksopanan yang hanya digunakan oleh Mahasiswa dalam interaksi kelas. Mahasiswa menggunakan strategi Positive Impoliteness pada 11 ujaran, dan Negative Impoliteness hanya pada 1 ujaran, sementara Bald on Record Impoliteness, Sarcasm or Mock Impoliteness dan Withhold Politeness tidak digunakan. Ditemukan enam realisasi kesantunan yaitu hesitators (11), politeness markers (8), agent avoiders (6), understaters (2), downtowners (1) dan commiters (1). Ditemukan juga dua realisasi ketidaksopanan yaitu be uninterested (11) dan seek disagreement (1). Ada enam alasan dosen dan mahasiswa dalam menggunakan strategi kesantunan. Alasan dosen dan mahasiswa menggunakan strategi ketidaksopanan adalah untuk mengungkapkan perasaan negatif
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Additional Information: | 808.51 Nur p |
Keywords: | Dosen dan Mahasiswa, Interaksi Kelas, Strategi Kesantunan dan Ketidaksantunan |
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education L Education > LB Theory and practice of education > LB1025 Teaching (Principles and Practice) L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools P Language and Literature > PE English |
Divisions: | Program Pasca Sarjana > Linguistik Terapan Bahasa Inggris |
Depositing User: | Mrs Catur Dedek Khadijah |
Date Deposited: | 21 May 2024 09:19 |
Last Modified: | 22 May 2024 01:18 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/57441 |