Hubungan Komunikasi Interpersonal dan Keaktifan Belajar dengan Hasil Belajar Pekerjaan Dasar Teknik Mesin Kelas X Jurusan Teknik Pengelasan SMK Negeri 13 Medan

Masalah dalam Penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar siswa kelas X Jurusan Teknik Pengelasan SMK Negeri 13 Medan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui besarnya: (1) Hubungan Komunikasi Interpersonal dengan Hasil Belajar
pekerjaan dasar teknik mesin kelas X jurusan teknik pengelasan; (2) Hubungan keaktifan belajar dengan hasil belajar pekerjaan dasar teknik mesin kelas X jurusan
teknik pengelasan SMK Negeri 13 Medan; (3) Hubungan komunikasi interpersonal dan keaktifan belajar dengan hasil belajar pekerjaan dasar teknik mesin kelas X jurusan teknik pengelasan SMK Negeri 13 Medan. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 36 orang. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan total sampling. Sehingga jumlah sampel sebanyak 36 orang. Instrumen pengumpulan data yang digunakan adalah angket dalam bentuk skala likert. Hasil analisis data menunjukan bahwa:(1) terdapat hubungan positif dan
signifikan komunikasi interpersonal dengan hasil belajar siswa. Hal ini dibuktikan dari hasil korelasi product moment yang menunjukkan rhitung yaitu 0,859 dan nilai signifikansi sebesar 0,000, yang berarti kurang dari 0,05 (0,000<0,05); (2) terdapat hubungan positif dan signifikan keaktifan belajar dengan hasil belajar. Hal ini dibuktikan dari hasil korelasi product moment yang menunjukkan rhitung yaitu 0,843
dan nilai signifikansi sebesar 0,000, yang berarti kurang dari 0,05 (0,000<0,05);(3) terdapat hubungan hubungan komunikasi interpersonal dan keaktifan belajar dengan
hasil belajar. Hal ini dibuktikan Fhitung sebesar 74,607 >3,28. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa komunikasi interpersonal dan keaktifan belajar memiliki hubungan positif dan signifikan dengan hasil belajar pekerjaan dasar teknik mesin kelas X Jurusan Teknik Pengelasan SMK Negeri 13 Medan secara parsial dan simultan.