PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEMBASED LEARNING BERBANTUAN MEDIA DAN MINAT TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI IKATAN KIMIA KELAS X SMA

Penelitian ini bertujuan mengetahui ada atau tidaknya perbedaan hasil belajar siswa yang dibelajarkan dengan media yang Powtoon dan PowerPoint dan minat belajar tinggi, sedang, dan rendah menggunakan model pembelajaran Problem-Based Learning (PBL) pada materi ikatan kimia, serta melihat interaksi antara media dengan minat belajar siswa. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X MIPA di SMA Negeri 7 Medan. Sampel yang digunakan dua kelas menggunakan teknik purposive sampling. Uji hipotesis dilakukan dengan ANOVA dua jalur (ANOVA two-way) with General Linear Model (GLM) univariate. Untuk media Powtoon dan PowerPoint harga sig. 0,044 < α (0,05) yang artinya Ha diterima dan Ho ditolak, maka dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan yang signifikan rata-rata nilai hasil belajar siswa yang diberi media pembelajaran dengan media Powtoon dan PowerPoint pada materi ikatan kimia. Pada minat belajar yang tinggi, sedang, dan rendah diperoleh sig. 0,00 < α (0,05) yang artinya Ha diterima dan Ho ditolak, maka dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan yang signifikan rata-rata nilai hasil belajar siswa pada minat belajar tinggi, sedang, dan rendah pada materi ikatan kimia. Selanjutnya untuk interaksi antara media dengan minat belajar diperoleh harga sig. 0,004 < α (0,05) yang artinya Ha diterima dan Ho ditolak, maka dapat disimpulkan bahwa ada interaksi antara media dengan minat belajar terhadap nilai hasil belajar siswa pada materi ikatan kimia.