PENGARUH BEBAN KERJA, LINGKUNGAN KERJA DAN KONTROL DIRI TERHADAP PERILAKU CYBER LOAFING PEGAWAI DINAS TENAGA KERJA PROVINSI SUMATERA UTARA

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Beban Kerja, Lingkungan Kerja dan Kontrol Diri Terhadap Perilaku Cyber loafing Pegawai Dinas Tenaga Kerja Provinsi Sumatera Utara. Penelitian ini dilakukan di Dinas Tenaga Kerja Provinsi Sumatera Utara dengan jumlah populasi sebanyak 185 pegawai. Teknik penentuan sampel yang digunakan adalah purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 122 pegawai. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah kuisioner. Adapun teknik analisis data yang digunakan yaitu uji validitas dan reliabilitas, uji asumsi klasik, analisis regresi, uji t dan uji f serta koefisien determinasi dengan menggunakan program SPSS Statistics 25 for windows.
Berdasarkan hasil penelitian diperoleh persamaan regresi Y = 20,080 + 0,293 X1 + 1,089 X2 + -0,478 X3 + ⅇ. Diperoleh nilai R2 sebesar 0,295 yang berarti variabel beban kerja, lingkungan kerja dan kontrol diri menjelaskan pengaruh terhadap variabel perilaku cyber loafing sebesar 29,5%. Hasil penelitian melalui uji parsial bahwa beban kerja berpengaruh positif terhadap perilaku cyber loafing sebesar 2,114, variabel lingkungan kerja berpengaruh positif terhadap perilaku cyber loafing sebesar 6,313, dan variabel kontrol diri berpengaruh negatif terhadap perilaku cyber loafing sebesar -4,184 dengan nilai signifikan lebih kecil dari 0,05. Hasil uji simultan diperoleh bahwa nilai f hitung > f tabel yaitu 17,009 > 2,67 dengan tingkat signifikan 0,000 yang berarti bahwa variabel beban kerja, lingkungan kerja dan kontrol diri berpengaruh positif dan signifikan terhadap perilaku cyber loafing pegawai Dinas Tenaga Kerja Provinsi Sumatera Utara. Kesimpulan dari hasil penelitian ini bahwa beban kerja, lingkungan kerja dan kontrol diri berpengaruh positif dan signifikan terhadap perilaku cyber loafing pegawai Dinas Tenaga Kerja Provinsi Sumatera Utara.