PENGEMBANGAN INSTRUMEN TES DIAGNOSTIK PILIHAN GANDA TIGA TINGKAT UNTUK MENGIDENTIFIKASI MISKONSEPSI PADA MATERI GERAK LURUS

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil pengujian kelayakan instrumen tes diagnostik pilihan ganda tiga tingkat, mengetahui respon siswa dan guru terhadap instrumen tes dan mengetahui persentase miskonsepsi siswa pada materi gerak lurus. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian dan pengembangan (Research and Development/R&D) tipe ADDIE yang terdiri dari 5 tahap yaitu 1) Analysis, 2) Design, 3) Development, 4) Implement, 5) Evaluation. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X SMAS Al-Azhar Kabupaten Batu Bara dengan jumlah 10 orang pada uji skala kecil dan 30 orang pada uji skala luas. Instrumen penelitian yang digunakan adalah wawancara, tes, dan angket. Dari analisis data diperoleh hasil uji validitas isi oleh tiga orang validator ahli menunjukan nilai CVI (Content Validity Index) adalah 0,8 yang artinya soal tes valid. Reliabilitas soal sebesar 0,71 yang berarti soal tes reliabel. Tingkat kesukaran soal terdiri atas 5 soal dalam kategori mudah, dan 7 soal dalam kategori sedang. Daya pembeda tes telah memenuhi kualifikasi 2 soal cukup baik, 10 soal baik. Berdasarkan identifikasi data yang diperoleh, terdapat 41% siswa dalam kategori paham konsep, 15% siswa dalam kategori tidak paham konsep, dan 44 % siswa dalam kategori miskonsepsi. Respon guru terhadap instrumen tes juga baik dan positif artinya instrumen tes dapat digunakan sebagai alat ukur untuk mengidentifikasi siswa yang paham konsep, tidak paham konsep, dan miskonsepsi