Sari, Novinta (2016) BENTUK TARI MANOE PUCOK PADA MASYARAKAT BLANGPIDIE ACEH BARAT DAYA. Undergraduate thesis, UNIMED.
1. NIM. 2113142052 COVER.pdf - Published Version
Download (81kB) | Preview
2. NIM. 2113142052 APPROVAL SHEET.pdf - Published Version
Download (458kB) | Preview
3. NIM. 2113142052 ABSTRACT.pdf - Published Version
Download (115kB) | Preview
4. NIM. 2113142052 PREFACE.pdf - Published Version
Download (197kB) | Preview
5. NIM. 2113142052 TABLE OF CONTENT.pdf - Published Version
Download (146kB) | Preview
6. NIM. 2113142052 TABLES.pdf - Published Version
Download (112kB) | Preview
7. NIM. 2113142052 ILLUSTRATION.pdf - Published Version
Download (113kB) | Preview
8. NIM. 2113142052 FIGURES.pdf - Published Version
Download (113kB) | Preview
9. NIM. 2113142052 CHAPTER I.pdf - Published Version
Download (540kB) | Preview
13. NIM. 2113142052 CHAPTER V.pdf - Published Version
Download (166kB) | Preview
14. NIM. 2113142052 BIBLIOGRAPHY.pdf - Published Version
Download (291kB) | Preview
Abstract
Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan bentuk Tari Manoe Pucok pada Masyarakt Blangpidie Aceh Barat Daya.
Dalam pembahsan ini menggunakan teori-teori yang berhubungan dengan topik penelitian seperti teori bentuk William A. Havillian, teori makna Whitehed (Dillistone).
Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Populasi pada penelitian sekaligus menjadi sampel penelitian yaitu seniman dan para penari. Teknik pengumpulan data meliputi studi keperpustakaan wawancara, observasi, dan dokumentasi, Teknik analisis data.
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, legenda menjadi asal mula terciptanya tari Pho. Di mana isi cerita tari Manoe Pucok bersumber dari cerita dalam tari Pho yang menunjukan kesedihan seorang ibu akibat kehilangan anaknya, yang semula untuk upacara kematian, menjadi untuk upacara pernikahan. Bentuk dalam tarian iniada dua yaitu, bentuk struktur eksternal dan bentuk internal. Bentuk eksternal bisa kita lihat dari gerak yaitu gerak masuk, gerak shalawat, gerak tron tajak manoe, gerak jih dicok ie (mengambil air), gerak disiram ateuh ule (menyiram kepala), gerak dirha ule (mencuci kepala), gerak disiram badan (menyiram badan). Terdapat 6 pola lantai yaitu, pola dua baris, pola segitiga, pola lingkaran, pola kerucut, pola dua banjar dan pola setengah lingkaran. Iringan musik, tata busana dan tata rias, yang memiliki makna pertunjukan tari Manoe Pucok. Tari Manoe Pucok ini dilakukan sebelum acara ijab kabul dilakukan. Bentuk internal bisa dilihat dari kesedihan seorang ibu melepas anaknya memasuki kehidupan baru, melalui bentuk internal tari Manoe Pucok kesedihan si ibu terungkapkan anaknya untuk untuk melepas masa lajang anaknya.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | SK-2016 TARI 010 |
Keywords: | Tari Manoe Pucok: Masyarakat Blangpidie: Aceh Barat Daya. |
Subjects: | M Music and Books on Music > ML Literature on music M Music and Books on Music > ML Literature on music > ML3400 Dance music |
Divisions: | Fakultas Bahasa dan Seni > Pendidikan Seni Tari |
Depositing User: | Mr Maknun |
Date Deposited: | 26 Apr 2016 02:37 |
Last Modified: | 26 Apr 2016 02:37 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/4647 |