Pengembangan Instrumen Penilaian Autentik pada Materi Teks Anekdot untuk Siswa Kelas X SMK Yapim Indrapura Kabupaten Batubara

Proses pembelajaran dan instrumen penilaian yang diberikan belum
mencakup tiga ranah autentik dalam kurikulum 2013. Penelitian ini bertujuan
untuk mendeskripsikan proses pengembangan perangkat penilaian autentik;
mendeskripsikan proses pengembangan instrumen penilaian autentik pada materi
teks anekdot untuk siswa kelas X SMK Yapim Indrapura Kabupaten Batubara;
mendeskripsikan bagaimana kelayakan instrumen penilaian autentik pada materi
teks anekdot; dan mendeskripsikan bagaimana keefektifan instrumen penilaian
autentik pada materi teks anekdot. Penelitian ini merujuk pada model
pengembangan Borg & Gall. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1)
pengembangan instrumen penilaian autentik pada materi teks anekdot didasarkan
penelitian dan pengumpulan informasi pendahuluan, perencanaan, pengembangan
produk awal, validasi desain dan evaluasi, revisi produk, penilaian dan saran guru
bahasa serta siswa, revisi, uji coba perorangan, revisi, uji coba kelompok kecil,
revisi, uji coba lapangan terbatas, revisi hingga produk valid dan layak digunakan;
(2) persentase rata-rata seluruh sub komponen dari hasil validasi ahli materi
adalah 87% dengan kriteria “sangat baik”. Persentase rata-rata seluruh indikator
dari hasil validasi ahli evaluasi untuk instrumen bentuk pilihan ganda adalah
90,63%; untuk instrumen uraian adalah 89,54%; dan untuk instrumen psikomotor
adalah 90%. Seluruh penilaian ahli evaluasi berada pada kriteria “sangat baik”.
Hasil respon guru memiliki total presentase rata-rata 96% dengan kriteria “sangat
baik”. Hasil respon siswa dinyatakan layak dan memenuhi kebutuhan, total
presentase rata-rata 91,6% dengan kriteria keseluruhan “sangat baik”; dan (3)
keefektifan instrumen penilaian autentik pada materi teks anekdot diperoleh rata�rata 82,13. Disimpulkan bahwa kemampuan siswa mengalami kenaikan yang
signifikan tinggi dan mencapai KKM sesuai yang diharapkan.