PENGARUH STRUKTUR KEPEMILIKAN, UKURAN PERUSAHAAN, LEVERAGE, DAN PROFITABILITAS TERHADAP PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (STUDI KASUS PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI TAHUN 2018)

Penerapan Corporate Social Responsibility merupakan aspek penting yang harus dilakukan perusahaan dalam operasionalnya. Maraknya kasus sosial dan lingkungan seperti pencemaran polusi dan limbah, keamanan dan kualitas produk, penggunaan sumber daya alam yang berlebihan dan lain sebagainya merupakan penyebab banyaknya perhatian terhadap penerapan Corporate Social Responsibility pada perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Kepemilikan Manajerial, Kepemilikan Institusional, Ukuran Perusahaan, Leverage, dan Profitabilitas terhadap Pengungkapan Corporate Social Responsibility (Studi Kasus pada Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di BEI Tahun 2018).
Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI pada tahun 2018 sebanyak 168 perusahaan. Sampel penelitian sebanyak 60 perusahaan dengan metode purposive sampling,
dengan jenis penelitian kuantitatif. Data yang digunakan merupakan data sekunder yaitu laporan tahunan yang diperoleh dari www.idx.co.id. Teknik analisis data yang
digunakan adalah uji asumsi klasik, analisis regresi berganda, uji hipotesis menggunakan uji T dan uji F.
Hasil penelitian secara parsial ditemukan bahwa kepemilikan manajerial dengan nilai |t hitung| -1,162 < 2,00488 |t tabel| sedangkan nilai signifikansi 0,250 >
0,05 sehingga tidak terdapat pengaruh, kepemilikan institusional dengan nilai |t hitung| sebesar 0,692 < 2,00488 pada |t tabel| sedangkan nilai signifikansi 0,492 > 0,05 sehingga tidak terdapat pengaruh, ukuran perusahaan dengan nilai |t hitung| sebesar 3,651 > 2,00488 pada |t tabel| sedangkan nilai signifikansi 0,001 < 0,05 sehingga terdapat pengaruh, leverage dengan nilai |t hitung| sebesar -0,228 < 2,00488 pada |t tabel| sedangkan nilai signifikansi 0,821 > 0,05 sehingga tidak
terdapat pengaruh, dan profitabilitas dengan nilai |t hitung| sebesar 0,890 < 2,00488 pada |t tabel| sedangkan nilai signifikansi 0,377 > 0,05 sehingga tidak terdapat
pengaruh terhadap pengungkapan Corporate Social Responsibility. Secara simultan ditemukan bahwa kepemilikan manajerial, kepemilikan institusional, Ukuran Perusahaan, Leverage, Profitabilitas berpengaruh terhadap Pengungkapan Corporate Social Responsibility dengan nilai |F hitung| 5,681 > 2,38 |F tabel| sedangkan tingkat signifikansi sebesar 0,000 < 0,05.