LUBIS, UNNI MORA MARLINI (2018) PERBEDAAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS ANTARA SISWA YANG BELAJAR MELALUI PROBLEM BASED LEARNING DENGAN YANG BELAJAR MELALUI DISCOVERY LEARNING DI SMK NEGERI 2 MEDAN. Undergraduate thesis, UNIMED.
1. 4141111052 COVER.pdf - Published Version
Download (53kB) | Preview
2. 4141111052 LEMBAR PENGESAHAN.pdf - Published Version
Download (90kB) | Preview
3. 4141111052 RIWAYAT HIDUP.pdf - Published Version
Download (174kB) | Preview
4. 4141111052 ABSTRAK.pdf - Published Version
Download (54kB) | Preview
5. 4141111052 KATA PENGANTAR.pdf - Published Version
Download (302kB) | Preview
6. 4141111052 DAFTAR ISI.pdf - Published Version
Download (94kB) | Preview
7. 4141111052 DAFTAR TABEL.pdf - Published Version
Download (36kB) | Preview
8. 4141111052 DAFTAR GAMBAR.pdf - Published Version
Download (34kB) | Preview
9. 4141111052 DAFTAR LAMPIRAN.pdf - Published Version
Download (63kB) | Preview
10. 4141111052 BAB I.pdf - Published Version
Download (518kB) | Preview
14. 4141111052 BAB V.pdf - Published Version
Download (36kB) | Preview
15. 4141111052 DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version
Download (251kB) | Preview
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis apakah kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yang belajar melalui problem based learning lebih tinggi dari yang belajar melalui discovery learning di SMK Negeri 2 Medan. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI SMK Negeri 2 Medan dan sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI TP 1 sebanyak 34 orang dan kelas XI LP 1 sebanyak 34 orang. Kelas XI TP 1 belajar melalui problem based learning dan kelas XI LP 1 belajar melalui discovery learning. Jenis penelitian ini adalah eksperimen semu. Dalam penelitian ini digunakan Teknik Statistik Deskriptif dan Inferensial. Teknik statistik deskriptif digunakan untuk mendeskriptifkan data hasil penelitian dengan menghitung nilai rata-rata skor, standar deviasi dan varians. Teknik statistika inferensial digunakan untuk menguji hipotesis penelitian, dimana teknik inferensial yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji-t. Hasil analisis data pada kelas eksperimen I diperoleh nilai rata-rata post-test 83,17, standar deviasi post-test 7,35 dan varians post-test 54,14. Pada kelas eksperimen II diperoleh rata-rata post-test 78,82, standar deviasi post-test 7,94 dan varians post-test 63,05. Dari analisis data post-test dengan menggunakan uji-t pada taraf = 0,05 diperoleh thitung = 1,858 > ttabel = 1,6693 berarti H0 ditolak dan Ha diterima. Maka dapat disimpulkan bahwa kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yang belajar melalui problem based learning lebih tinggi dari yang belajar melalui discovery learing di SMK Negeri 2 Medan.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | SK-2018 MAT 144 |
Keywords: | Pemecahan Masalah, Problem Based Learning, Discovery Learning |
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools Q Science > QA Mathematics |
Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Pendidikan Matematika |
Depositing User: | Mr Renaldi Syafaruddin Akbar |
Date Deposited: | 09 Apr 2019 11:39 |
Last Modified: | 25 Feb 2020 02:04 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/34448 |