KHAIRINA, RAHMA (2018) KENDALA-KENDALA SEKOLAH DALAM PENGIMPLEMENTASIAN PROGRAM GERAKAN LITERASI SEKOLAH DAN KAITANNYA DENGAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA (STUDI TERHADAP SMA NEGERI DI KOTA TEBING TINGGI). Undergraduate thesis, UNIMED.
1. NIM 2143311047 COVER.pdf - Published Version
Download (47kB) | Preview
2. NIM 2143311047 APPROVAL SHEET.pdf - Published Version
Download (445kB) | Preview
3. NIM 2143311047 ABSTRACT.pdf - Published Version
Download (37kB) | Preview
4. NIM 2143311047 PREFACE.pdf - Published Version
Download (171kB) | Preview
5. NIM 2143311047 TABLE OF CONTENT.pdf - Published Version
Download (204kB) | Preview
6. NIM 2143311047 TABLES.pdf - Published Version
Download (174kB) | Preview
7. NIM 2143311047 ILLUSTRATION.pdf - Published Version
Download (174kB) | Preview
8. NIM 2143311047 APPENDICES.pdf - Published Version
Download (173kB) | Preview
9. NIM 2143311047 CHAPTER I.pdf - Published Version
Download (403kB) | Preview
12. NIM 2143311047 CHAPTER IV.pdf - Published Version
Download (2MB) | Preview
14. NIM 2143311047 BIBLIOGRAPHY.pdf - Published Version
Download (252kB) | Preview
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi program GLS, kendala-kendala yang dihadapi selama proses pengimplementasian, serta kaitannya dengan kemampuan membaca pemahaman siswa di SMA Negeri 1 dan SMA Negeri 2 Kota Tebing Tinggi sebagai sekolah yang telah mengikuti program GLS. Data dalam penelitian ini adalah bentuk implementasi program GLS berupa kegiatan dan kendala yang dihadapi selama pengimplementasian GLS serta kemampuan membaca pemahaman siswa. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah pedoman observasi, pedoman wawancara, dan soal kemampuan membaca pemahaman siswa. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskripstif dengan pendekatan kualitatif. Berdasarkan analisis data diperoleh ketercapaian tahap pembiasaan di SMA Negeri 1 mencapai 70%, ketercapaian tahap pengembangan 66,67%, dan ketercapaian tahap pembelajaran mencapai 26,67%. Sedangkan, di SMA Negeri 2 ketercapaian tahap pembiasaan mencapai 60 %, ketercapaian tahap pengembangan 33,33%, dan ketercapaian tahap pembelajaran mencapai 13,33%. Kendala-kendala yang dihadapi selama proses pengimplementasian Program Gerakan Literasi Sekolah di SMA Negeri 1 dan SMA Negeri 2 Kota Tebing Tinggi terjadi pada aspek sumber daya, disposisi dan struktur birokrasi. Berbagai kendala tersebut memberikan pengaruh kepada kemampuan membaca pemahaman siswa. Kurangnya kesadaran dan komitmen para pelaksana, keterbatasan fasilitas, dan alokasi waktu menjadi penyebab utama rendahnya kemampuan pemahaman membaca siswa. Kemampuan membaca pemahaman siswa di SMA Negeri 1 masig berada pada kategori kurang (71,875 %) dengan rata rata skor adalah 48.93. Kemampuan membaca pemahaman siswa SMA Negeri 2 Kota Tebing Tinggi adalah masih berada pada kategori kurang (83,87 %) dengan rata-rata nilai 42,83. Oleh sebab itu, sekolah perlu memaksimalkan peran seluruh elemen sekolah untuk menyukseskan program GLS. Sekolah perlu menyediakan alokasi waktu membaca yang cukup untuk mencipatakan budaya membaca siswa untuk meningkatkan kemampuan membaca pemahaman siswa yang masih tergolong kurang.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | SK-2018 IND 117 |
Keywords: | kendala; implementasi; GLS; membaca pemahaman |
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools |
Divisions: | Fakultas Bahasa dan Seni > Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia |
Depositing User: | Mr Renaldi Syafaruddin Akbar |
Date Deposited: | 09 Apr 2019 09:09 |
Last Modified: | 20 Feb 2020 05:04 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/34235 |