PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA SMP SWASTA AMIR HAMZAH MEDAN DALAM MEMECAHKAN MASALAH MELALUI PENERAPAN TEORI BELAJAR BRUNER

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana upaya guru untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah dan aktivitas belajar siswa melalui penerapan teori belajar Bruner serta mengetahui bagaimana peningkatannya. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas yang terdiri dari dua siklus. Subjek dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII-2 SMP Swasta Amir Hamzah Medan tahun ajaran 2018/ 2019 yang
berjumlah 25 siswa. Data dikumpulkan melalui tes dan observasi. Upaya yang dilakukan untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam memecahkan masalah matematika dan aktivitas belajar melalui penerapan teori belajar Bruner, ialah memberi gambaran secara langsung tentang perbedaan persamaan linear dua variabel dengan sistem persamaan linear dua variabel dari segi bentuk umumnya dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari, memberikan penjelasan langsung kepada siswa bagaimana menyelesaikan soal cerita dengan berbantuan penerapan tahap-tahap proses penyelesaian masalah pada teori belajar Bruner, membuat LAS dengan menggunakan bahasa yang lebih sederhana dan jelas sehingga siswa tidak kesulitan mengartikan instruksi pada LAS, lebih memperhatikan siswa yang mengalami kesulitan, lebih banyak memberi arahan dan motivasi agar siswa aktif dalam kelompok dan tidak malu/ berani bertanya kepada guru, memberikan siswa lebih banyak tugas berupa soal-soal sehingga siswa lebih paham tentang materi yang telah dipelajari dan membahas tugas tersebut jika ada yang tidak dapat diselesaikan sebelum mengakhiri pembelajaran, dan menjelaskan lebih rinci
kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan menerapkan teori belajar Bruner. Peningkatan kemampuan pemecahan masalah siswa SMP Swasta Amir Hamzah Medan melalui penerapan teori Bruner dilihat dari hasil tes dan banyak siswa yang tuntas, dimana pada hasil tes awal diperoleh nilai rata-rata adalah 1,80 dengan 5 siswa (20 %) yang tuntas, pada siklus I peningkatan nilai rata-rata
sebesar 0,51 menjadi 2,31 dengan peningkatan jumlah siswa yang tuntas sebanyak
6 siswa menjadi 11 siswa (44 %), dan pada siklus II terjadi peningkatan nilai ratarata
sebesar 0,17 menjadi 2,84 dengan peningkatan jumlah siswa yang tuntas sebanyak 9 siswa menjadi 20 siswa (80 %). Serta peningkatan aktivitas belajar siswa dilihat dari hasil observasi sesuai kriteria Persentase Aktivitas Siswa (PWI), dimana pada siklus I kriteria yang terpenuhi adalah kriteria mendengarkan/ memperhatikan penjelasan guru dan kriteria membaca buku siswa, LAS, dan sumber lain, kemudian pada siklus II semua kriteria terpenuhi. Dengan demikian disimpulkan bahwa penerapan teori belajar Bruner dalam proses pembelajaran dapat meningkatkan kemampuan pemecahan masalah siswa kelas VIII-2 SMP
Swasta Amir Hamzah Medan tahun ajaran 2018/ 2019.