MODEL PRACTICE REHEARSAL PAIRS DAN PENGARUHNYA TERHADAP KEMAMPUAN MENARI SISWA PADA PEMBELAJARAN SENI TARI DI SMP NEGERI 1 PERCUT SEI TUAN

Masalah dalam penelitian ini adalah tentang Model Practice Rehearsal Pairs dan Pengaruhnya Terhadap Kemampuan Menari Siswa Pada Pembelajaran Seni Tari Di SMP Negeri 1 Percut Sei Tuan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui ada atau tidak pengaruh model Practice Rehearsal Pairs terhadap kemampuan menari siswa pada pembelajaran seni tari di SMP Negeri 1 Percut Sei Tuan. Teori-teori yang digunakan untuk membantu pemecahan permasalahan dalam penelitian yakni tentang model Practice Rehearsal Pairs, pembelajaran seni tari, Tortor Hatasopisik, dan kemampuan menari. Metode penelitian yang digunakan adalah pre-experimental design tipe one group pretest posstest design dan penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif. Dimana pre-test mecari hasil sebelum menggunakan model Practice Rehearsal Pairs, sedangkan post-test mecari hasil sesudah menggunakan model Practice Rehearsal Pairs pada pembelajaran seni tari di SMP Negeri 1 Percut Sei Tuan. Populasi sekaligus menjadi sampel penelitian ini yaitu siswa-siswi kelas VII-1 di SMP Negeri 1 Percut Sei Tuan yang berjumlah 30 orang. Dari perolehan data diketahui hasil perhitungan untuk hasil nilai kemampuan menari siswa pada pembelajaran tari sebelum menggunakan model Practice Rehearsal Pairs (pre-test) dikategorikan kurang baik dengan nilai rata-rata = 67,4 dan standar deviasi = 6,49. Sedangkan hasil nilai kemampuan menari pada pembelajaran seni tari setelah menggunakan model Practice Rehearsal Pairs (post-test) dalam kategori baik dengan nilai rata-rata = 82,37 dan standar deviasi = 6,60. Berdasarkan hasil uji normalitas menunjukkan bahwa data berdistribusi normal. Hasil uji homogenitas membuktikan bahwa sampel berasal dari populasi homogen. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan uji “t”, hasil perhitungan uji “t” pada model Practice Rehearsal Pairs dan pengaruhnya terhadap kemampuan menari siswa pada pembelajaran seni tari di SMP Negeri 1 Percut Sei Tuan diperoleh besar thitung = 8,70 dan ttabel = 2,048. Sehingga thitung>ttabel (8,70>2,048) maka hipotesis (Ha) diterima. Hal ini membukitikan bahwa model Practice Rehearsal Pairs berpengaruh signifikan terhadap kemampuan menari siswa pada pembelajaran seni tari di SMP Negeri 1 Percut Sei Tuan.