ANALISIS PENYERAPAN TENAGA KERJA PADA LEMBAGA PENDIDIKAN KURSUS DI PROVINSI SUMATERA UTARA

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor-faktor yangmempengaruhi Penyerapan Tenaga Kerja Pada Lembaga Pendidkan Kursus Di Provinsi Sumatera Utara, serta besar pengaruh dari masing-masing faktor tersebut. Secara khusus, model probit diharapkan memberikan manfaat di Provinsi Sumatera Utara.Penelitian ini menggunakan data primer pada lembaga pendidikan kursus Provinsi Sumatera Utara yang di dasarkan kepada perluasan usaha, gaji, jumlah warga belajar, modal usaha dan pendapatan usaha. Data yang di kumpulkan bersumber dari lembaga pendidikan kursus melalui wawancara langsung dengan koresponden sebanyak 200 lembaga pendidikan kursus dengan alat bantu kuisioner. Data dianalisis dengan probit. Adapun alat bantu yang digunakan untuk mengolah data tersebut adalah program Eviews 6.Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya hubungan positif perluasan usaha, jumlah warga didik, modal usaha dan pendapatan usaha terhadap penyerapan tenaga kerja pada lembaga pendidikan kursus di Provinsi Sumatera Utara, serta adanya hubungan negatif gaji terhadap penyerapan tenaga kerja pada pendidikan kursus di Provinsi Sumatera Utara. Dengan demikian apabila perluasan usaha terjadi maka penyerapan tenaga kerja meningkat sebesar 0.005281 persen. Gaji meningkat 1 rupiah maka penyerapan tenaga kerja akan menurun 0.00000122 persen. Jumlah warga didik meningkat 1 orang maka penyerapan tenaga kerja akan meningkat 0.003452 persen. Modal usaha meningkat 1 rupiah maka penyerapan tenaga kerja akan meningkat 0.0000000163 persen. Pendapatan usaha meningkat 1 rupiah maka penyerapan tenaga kerja akan meningkat sebesar 0.00000000661 persen.